Namun, kini kondisinya mulai membaik.
Korban awalnya dilarikan ke rumah sakit untuk menjalani perawatan medis, karena mengalami pendarahan hebat di bagian organ intimnya.
“Alhamdulillah, saat ini kondisi korban sudah membaik, dia sudah bisa berjalan,” kata Kapolsek Wayapo Ipda Andy Erwin Poleonro kepada Kompas.com saat dihubungi dari Ambon, Senin (24/2/2020).
Luka terbuka yang dialami siswi SD tersebut membuat pihak rumah sakit harus melakukan sejumlah tindakan medis.
Pemerkosaan terhadap bocah berusia 7 tahun ini terjadi saat dia sedang membuang sampah di belakang rumahnya pada Jumat (21/2/2020).
Akibat pemerkosaan itu, korban mengalami luka di bagian mulut dan organ intimnya.
Sementara itu, pelaku pemerkosaan sampai saat ini belum diketahui identitasnya.
Polisi masih terus berusaha untuk mengungkap identitas pelaku.
Dari hasil keterangan yang didapat dari korban maupun sejumlah saksi, pelaku pemerkosaan menggunakan penutup wajah dan sepeda motor matic.
Terkait kejadian itu, empat orang saksi telah dimintai keterangannya termasuk Ibu korban dan juga tetangga korban.
Mereka sempat melihat seorang pria mencurigakan memakai masker sempat mondar-mandir di depan rumah korban sebelum insiden pemerkosaan terjadi.
https://regional.kompas.com/read/2020/02/24/12512551/siswi-sd-korban-pemerkosaan-di-maluku-kondisinya-mulai-membaik