Salin Artikel

Rumah di Sleman Terbakar karena Penghuni Lupa Matikan Kipas Angin

Diduga, kebakaran ini akibat korsleting listrik.

Salah satu saksi, Sri Wahyuningsih (49) mengatakan kebakaran pada Senin (17/2/2020) sekitar 08.00 WIB.

"Kami itu mendengar suara, bukan ledakan tapi seperti orang memukul triplek. Suara pertama tidak ada apa-apa, tidak lama mendengar suara lagi," urainya.

Saat suara yang kedua tersebut, terlihat api keluar dari ventilasi udara rumah Sri. Melihat hal tersebut, dia lantas berlari meminta tolong warga.

"Saya lari membuka pintu, kan kuncinya dikunci di dalam rumah tidak ada orang. Saya buka pintu, di kamar itu sudah ada api berkobar-kobar," ungkapnya.

Warga yang mengetahui ada kebakaran, langsung berdatangan. Warga juga lantas menghubungi pemadam kebakaran.

"Tadi saya lihat ada tiga mobil pemadam. Proses pemadamannya cepat, tidak sampai satu jam," tegasnya.

Sri yang merupakan saudara penghuni rumah terbakar, menduga api berasal dari korsleting listrik.

"Kemungkinan korsleting listrik, dari kamar itu kan kipas angin hidup terus. Tadi yang terbakar awalnya satu kamar itu, terus merembet," bebernya.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Mlati, Iptu Noor Dwi Cahyanto menyampaikan lokasi kebakaran telah dilakukan olah tempat kejadian perkara oleh tim Inafis.

"Kebakaran diduga disebabkan arus pendek listrik atau Korsleting dari Kipas angin yang masih menyala. Kipas angin ditinggal pergi tetapi lupa dimatikan," pungkasnya.

https://regional.kompas.com/read/2020/02/17/12224211/rumah-di-sleman-terbakar-karena-penghuni-lupa-matikan-kipas-angin

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke