Salin Artikel

Warga Natuna Berharap Dapat Bersosialisasi dengan 238 WNI yang Dikarantina

Semua WNI akan dipulangkan dari Hanggar Lanud Raden Sadjad Ranai, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau (Kepri), termasuk 47 orang kru penjemput, sehingga total yang dipulangkan 285 orang.

Berdasarkan jadwal yang ditetapkan pemerintah, masa observasi berlangsung 14 hari hingga Minggu (16/2/2020) mendatang.

Bahkan saat ini, sejumlah sarana dan prasarana pendukung untuk proses pemulangan juga terus dipersiapkan termasuk skema pemulangan itu sendiri.

Namun disisi lain, berakhirnya masa karantina ini menjadi perhatian tersendiri badi masyarakat Kabupaten Natuna, khususnya Ranai.

Sebab sebagian masyarakat berharap sebelum dipulangkan ke daerah mereka masing-masing, setidaknya 238 WNI tersebut diharapkan bisa membaur bersama masyarakat Natuna.

Ketua RT 001 desa Kota Tua Penagi, Ranai, Yohannes Suprianto berharap pemerintah pusat bisa menjadwalkan proses silaturahmi antara 238 WNI yang dikarantina dengan masyarakat Kota Tua Penagih.

Hal ini bertujuan agar masyarakat Penagih yang daerahnya memang sangat dekat dengan lokasi karantina bisa membaur dan bercerita dengan 238 WNI tersebut.

"Setidaknya mereka bisa saling kenal, karena bagaimanapun gara-gara karantina ini warga Penagih banyak yang mengungsi. Seperti kata pepatah, tak kenal maka tak sayang," kata Yohannes, Kamis (13/2/2020).


Ingin silaturahmi, tak kenal maka tak sayang

Selain itu dengan silaturahmi ini tentunya dapat mengobati rasa rindu warga yang pernah merasa ketakutan dan berdemonstrasi menolak kehadiran 238 WNI tersebut di Natuna.

Yohannes juga mengatakan paling tidak mereka yang dikarantina juga merasa memiliki saudara di Natuna, bukan hanya semata-mata sebagai lokasi karantina mereka saja.

Senada juga disampaikan Mak Ida yang mengaku mereka masyarakat Penagih sangat menyambut baik jika pemerintah mensuport rencana silaturhmi tersebut.

"Emak berharap seperti itu, sebelum mereka dipulangkan dan meninggalkan Natuna, alangkah baiknya membaur dulu dengan warga. Kalau kata orang melayu mencari musuh mudah, namun mencari saudara sangat susah, ya bertegur sapalah sesama kami," terangnya.

Sebelumnya Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan 1 (Pangkogabwilhan 1) Laksda Yudo Margono menyebutkan telah menyiapkan transfortasi untuk pemulangan ratusan WNI.

Terkait mekanisme pemulangan WNI ke tempat masing-masing, Yudo telah menyiapkan sarana prasarana seperti pesawat yang sudah stanby di Hanggar serta  tim pendamping.

Hanya saja kata Yudo pihaknya masih menunggu perintah dari Panglima TNI tentang mekanisme pemulangan tersebut.

https://regional.kompas.com/read/2020/02/13/12471781/warga-natuna-berharap-dapat-bersosialisasi-dengan-238-wni-yang-dikarantina

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke