Salin Artikel

Banjir Bandang di Kintamani, 15 Rumah Terendam Lumpur

Banjir bandang itu disebabkan hujan deras yang tak berhenti sejak pukul 14.00 WITA.

Kepala Pelaksana BPBD Bangli I Ketut Gde Wiredana mengatakan banjir bandang menyebabkan empat kepala keluarga mengungsi.

"Empat KK harus mengungsi ke rumah kerabatnya," kata Wiredana kepada Kompas.com, Jumat malam.

Sebanyak 15 rumah warga terendam air bercampur lumpur setinggi hampir 90 sentimeter.

Wiredana mengatakan delapan mobil dan 20 sepeda motor juga terendam lumpur.

Banjir bandang itu juga merendam TK Prawidya Dharma yang berada di kawasan itu. Sebuah tiang listrik juga roboh dan menutupi sebagian jalan.

Akses jalan dari Kintamani menuju Pura Hulun Danu Songan juga tertutup material banjir bandang setinggi 1 meter.

Wiredana menegaskan tak ada korban jiwa dalam insiden itu.

"Saat ini hujan masih turun di lokasi," kata dia.

Besok, BPBD Bangli akan menurunkan alat berat untuk menyingkirkan material lumpur dari lokasi. BPBD akan mengajak warga membersihkan lumpur dan material yang menutupi akses menuju lokasi.

https://regional.kompas.com/read/2020/02/07/22245111/banjir-bandang-di-kintamani-15-rumah-terendam-lumpur

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke