Salin Artikel

Misem Bertahun-tahun Tunggu Anak dan Cucunya Pulang, Ternyata Sudah Dibunuh

Misem adalah ibu dari tiga korban pembunuhan tersebut. Seorang terdakwa dalam kasus ini, Saminah alias Minah (53) juga anaknya.

Ketika memberi kesaksian Misem bercerita, sejak hilang pada 2014, keberadaan tiga anak dan cucunya tidak diketahuinya.

Mereka adalah Supratno alias Ratno (51), Sugiono alias Yono (46), Heri Sutiawan alias Heri (41), dan Vivin Dwi Loveana alias Vivin (22) anak dari Ratno.

Hingga akhirnya ditemukan kerangka empat orang itu ditemukan terkubur di kebun belakang rumah Misem, Desa Pasinggangan, Kecamatan/Kabupaten Banyumas pada Agustus 2019.

"Saya sering nanya-nanya, menunggu-nunggu enggak pulang-pulang tanya ke saudara dan tetangga. Tanya ke Minah jawabnya 'lagi kerja, nanti juga pulang'. Saya juga bingung kok enggak pernah pulang. Saya bingung, ingin ketemu," kata Misem.

Sebelum keempat korban pembunuhan dilaporkan menghilang secara misterius, mereka tinggal serumah dengan Misem.


Misem tidak mengetahui peristiwa pembunuhan yang terjadi di rumahnya pada 2014.

Sebelum eksekusi pembunuhan oleh Irvan dan Putra, Misem terlebih dahulu diungsikan ke rumah Minah yang tinggal bersebelahan dengannya.

"Saya diajak ke rumah sama Minah, mau ngapain? Katanya diajak ngobrol. Waktu ke rumah Minah enggak melihat Putra dan Irvan. Saya di ruang tamu Minah ada dua jam mungkin," ujar Misem.

Saat eksekusi sedang berlangsung, Misem sempat kembali ke rumahnya. Namun, dua anak Minah langsung menahannya.

"Saya disekap sininya, mulut ditutup sampai sakit sampai berdarah, tangan dan kaki diikat, yang ngikat Irvan sama Putra, terus dibawa ke tempat tidur. Saya mau dimatiin? (Irfan bilang) saya enggak bunuh emak, nggak dimatiin enggak, cuman diginiin doang," tutur Misem.

Sejak peristiwa itu, Misem tidak pernah bertemu lagi dengan ketiga anak dan cucunya. 

Pembunuhan itu terkuak dari penemuan empat kerangka di kebun belakang rumah Misem. Keempat kerangka itu ternyata merupakan anak dan cucu Misem yang dilaporkan hilang sejak 2014.

Minah dan dua anaknya, Irvan dan Putra, didakwa karena membunuh empat saudaranya.

Sedangkan Sania Roulitas (37) alias Sania, anak pertama Minah didakwa menjual barang-barang milik korban.

https://regional.kompas.com/read/2020/02/05/15445901/misem-bertahun-tahun-tunggu-anak-dan-cucunya-pulang-ternyata-sudah-dibunuh

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke