Selama Natal dan Tahun Baru Konsumsi Pertalite di Kepri Meningkat

BATAM, KOMPAS.com - Pertamina mencatat konsumsi bahan bakar jenis Pertalite sepanjang momen Natal dan Tahun Baru 2020 di Kepualauan Riau (Kepri) meningkat hingga 33 persen.

Unit Manager Communication & CSR Marketing Operation Region (MOR) I, M Roby Hervindo saat menggelar coffe morning mengatakan kenaikan Pertalite sebesar 33 persen diikuti Pertamax yang sebesar 17 persen.

Sementara konsumsi Premium mengalami penurunan sebanyak 25 persen dibanding konsumsi normal.

"Sepanjang Desember 2019, konsumsi Premium mencapai 588 kilo liter (KL), dibanding rerata normal 781 KL," kata Roby, Selasa (14/1/2020).

Wilayah Sumatera Barat (Sumbar), lanjut Roby, konsumsi BBM tertinggi diraih oleh Dexlite, hanya saja kenaikannya sebesar dua persen.

Sedangkan Bio Solar, mengalami penurunan sebanyak 8 persen sebesar 283 kilo liter.

Dia menambahkan, untuk konsumsi elpiji 3 kg tercatat meningkat tujuh persen atau 3 juta tabung selama Desember 2019.

"Yang tidak diperkirakan elpiji non subsidi meningkat delapan persen dibandingkan konsumsi normal," ujarnya.

Sementara itu, penyaluran avtur bahan bakar pesawat selama masa Satgas Nataru di Kepri, mengalami penurunan.

Menurut dia, penurunan jumlah penumpang di Bandara Hang Nadim Batam menjadi penyebab turunnya konsumsi avtur 11 persen.

"Selain melayani, Pertamina MOR I juga melakukan peninjauan Stock Depot bersama Plt. Gubernur Kepri, Isdianto, untuk memastikan kesiapan dari Elpiji menjelang Natal dan Tahun Baru," jelas Roby.