Ibu dan Anak Tewas dalam Kebakaran di Soppeng, Sulsel

Kebakaran itu terjadi pada Jumat (10/1/2020) dini hari sekitar pukul 00.21 WIB.

Petugas pemadam kebakaran menemukan jenazah Hasni dan Senni di bawah puing-puing rumah yang terbakar.

"Ada dua korban yang tidak terselamatkan dan jenazahnya ditemukan di bawah reruntuhan rumah yang terbakar," kata Kapolsek Marioriawa AKP Syamsuddin.

Tujuh rumah ludes

Selain menewaskan dua orang warga, tujuh rumah panggung berbahan kayu ludes dalam peristiwa kebakaran itu.

Tujuh rumah tersebut antara lain milik Latappa (60), Hasni, Kadilang (58), Indon Wellang (65), Zaenab (40) dan Babe (65).

Kebakaran pada dini hari tersebut diperkirakan menyebabkan kerugian materi yang besar.

"Kerugian materil ratusan juta sebab saat kejadian warga telah tertidur," kata AKP Syamsuddin.

Suara teriakan

Salah seorang warga yang juga merupakan saksi mata Asmar mengatakan awalnya ia mendengar suara teriakan.

"Kami cuma dengar teriakan minta tolong dan api sudah besar dan cepat merembes ke rumah warga lainnya," kata dia.

Diduga, api bersumber dari rumah seorang warga Indo Wellang (65).

Peristiwa itu langsung dilaporkan oleh warga pada petugas.

Lima unit mobil pemadam kebakaran pun diterjunkan untuk memadamkan api.

Hingga saat ini, polisi masih menyelidiki penyebab kebakaran tersebut.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Bone Abdul Haq | Editor: Khairina)