Salin Artikel

Brigadir Bayu, Spiderman yang Hibur Anak-Anak Korban Banjir Bogor

KOMPAS.com- Rintik hujan mengguyur posko pengungsian warga terdampak bencana banjir di Kampung Sinar Harapan, Desa Harkat Jaya, Kecamatan Sukajaya, Bogor, Kamis (9/1/2020).

Suasana dingin berubah menjadi hangat saat sosok spiderman datang dan menemui anak-anak korban banjir Sukajaya, Bogor.

Brigadir Bayu Kristiana adalah orang di balik kostum spiderman itu.

Bayu merupakan anggota Satlantas Polres Bogor yang berinisiatif menghilangkan trauma anak-anak korban bencana banjir dan longsor di Bogor.

Berkostum spiderman, kehadiran Bayu sontak membuat raut wajah anak-anak yang mengungsi menjadi ceria.

Bayu dan sejumlah anggota Satlantas Polres Bogor lainnya mengajak anak-anak bernyanyi untuk melupakan trauma mereka akibat bencana.

Ia juga melontarkan sejumlah tebakan pada anak-anak.

"Siapa nama Presiden Republik Indonesia?," tanya Bayu pada mereka.

Seorang anak sempat menjawab tebakan Bayu dengan jawaban Presiden Soekarno.

Jawaban itu disahut Bayu dengan lelucon, "Hah, angkatan tahun berapa, nih?". Kata-kata Bayu sontak mengundang gelak tawa.

Kemudian seorang anak bernama Juan menjawab tepat tebakan tersebut. "Pak Jokowi pak, Jokowi," teriaknya.

Juan pun mendapatkan hadiah atas ketepatan jawabannya.

Bayu mengatakan, anak-anak korban bencana telah menjalani hari-hari yang berat dan penuh rasa takut.

Anak-anak itu harus menyaksikan batu-batu longsoran menghantam rumah mereka.

Hal tersebut mendorong Bayu dan anggota Satlantas Polres Bogor menghibur dan memotivasi anak-anak.

Ia pun rela berpanas-panasan mengenakan kostum spiderman, asal bisa melihat anak-anak tertawa.

"Karena mereka saja kuat dan sanggup menghadapinya (bencana) jika saya hanya harus menahan panas, mengapa saya tidak sanggup," ujarnya.

Bayu berharap penyembuhan trauma psikologis yang dilakukan oleh Polres Bogor mengurangi beban korban bencana, utamanya bagi anak-anak.

"Saya terdorong secara pribadi untuk kegiatan ini, karena jujur saja, tidak ada artinya pengorbanan saya selama ini dibandingkan mereka. Makanya saya ingin menghibur dengan cara ini," ungkapnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, banjir bandang dan tanah longsor menerjang 28 kecamatan di Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada awal tahun 2020.

Bencana terparah ada di 7 kecamatan, termasuk kecamatan Sukajaya.

Akibat bencana tersebut, 12 warga meninggal dunia, 4 di antaranya hilang dan belum ditemukan.

Setidaknya 47.104 warga terpaksa mengungsi ke tempat-tempat aman, seperti gedung sekolahan, masjid dan kantor desa.

Sumber: Kompas.com (Penulis : Kontributor Kabupaten Bogor, Afdhalul Ikhsan | Editor : Aprillia Ika)

https://regional.kompas.com/read/2020/01/10/11541251/brigadir-bayu-spiderman-yang-hibur-anak-anak-korban-banjir-bogor

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke