Salin Artikel

Fakta Pria 70 Tahun Ditemukan Tewas di Balikpapan, Diduga Korban Pembunuhan hingga Masih Diselidiki

KOMPAS.com - Triyanto (70) warga Jalan Soekarno-Hatta, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, ditemukan tewas tak jauh dari pemukiman warga.

Jasad Triyanto pertama kali ditemukan anaknya bernama Dwi Yudi yang mencari keberadaan ayahnya yang hilang sejak Sabtu (16/11/2019) lalu.

Triyanto diduga menjadi korban pembunuhan karena ditemukan luka di bagian wajah, kepala, dan leher.

Jasad Triyanto kemudian dievakusi ke RS Kanujoso Djatiwibowo untuk diotopsi.

Wakapolsek Balikpapan Utara AKP Wiyono mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan secara mendalam penyebab kematian korban.

Ia menyebut ada dugaan Triyanto adalah korban pembunuhan.

Berikut fakta selengkapnya:

Jasad Triyanto pertama kali ditemukan anaknya bernama Dwi Yudi pada Selasa (19/11/2019) siang.

Dwi Yudi terakhir berkomunikasi dengan ayahnya pada Sabtu (16/11/2019) sekitar pukul 16.00 WIB.

Minggu malam, Dwi mencoba menghubungi ayahnya tapi ponselnya tidak bisa dihubungi.

Khawatir akan keselamatan ayahnya, ia pun berinisiatif mencari keberadaan ayahnya yang bekerja sebagai penjaga lahan di kawasan Graha Indah.

Ketika sampai di tempat lokasi tempat ayahnya bekerja, betapa terkejutnya Dwi, melihat ayahnya sudah tergeletak tak bernyawa di pinggir lubang galian.

"Sempat komunikasi jam 4 sore kemarin, begitu habis Magrib Minggu malam nggak bisa dihubungi lagi. Ndak ada pulang ke rumah juga, saya berinisiatif susul ke TKP ternyata bapak saya sudah tergeletak dan meninggal," kata Dwi Yudi dengan wajah yang dibasahi air mata.

 

Triyanto diduga menjadi korban pembunuhan karena ditemukan luka di bagian wajah, kepala, dan leher.

Selain itu, polisi juga menemukan cangkul, garpu tala, dan kayu balok dengan bekas darah yang diduga darah korban.

Wakapolsek Balikpapan Utara AKP Wiyono mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan secara mendalam penyebab kematian korban.

Ia menyebut ada dugaan Triyanto adalah korban pembunuhan.

"Ya, tadi kita terima informasi sekitar jam 9 dari laporan warga terus kita meluncur ke TKP untuk mengecek kebenaran penemuan mayat tersebut," kata Wiyono.

 

Wiyono mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan dan mengumpulkan saksi dan barang bukti.

"Saat ini kita masih melakukan penyelidikan dan kita kumpulkan 1 saksi untuk mengetahui bahwa korban itu meninggal karena apa. Ini masih dalam lidik kita belum berani menyimpulkan apakah korban meninggal karena sakit atau karena unsur lain," katanya.

Untuk jasad Triyanto sendiri, sambungnya, sudah dievakusi ke RS Kanujoso Djatiwibowo untuk diotopsi.

 

Polisi masih terus melakukan penyelidikan serta meminta keterangan beberapa saksi dari warga sekitar untuk mengungkap kematian korban.

Polisi menduga, Triyanto pria berusia 70 tahun meninggal sejak 2 hari lalu. Dugaan tersebut muncul dari kondisi mayat Triyanto.

"Dari bentuknya sepertinya korban sudah meninggal sekitar 2 hari yang lalu," katanya.

 

Sementara itu, Kasatreskrim Polres Balikpapan AKP Costa Siahaan mengatakan, pihaknya bekerja sama dengan Polsek Balikpapan Utara untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut, sambil menunggu hasil atopsi dari pihak rumah sakit.

"Ya, kita bekerja sama dengan pihak kepolisian dari Polsek Balikpapan Utara untuk melakukan penyelidikan terkait motif penemuan mayat di Graha Indah," katanya.

Selain itu, sambungnya. pihaknya juga masih menunggu hasil otopsi dari rumah sakit.

"Jadi belum bisa kita pastikan secara jelas bahwa mayat itu adalah korban pembunuhan karena belum ada hasil otopsi," tegasnya.

 

(Penulis: Rachawati | Editor: Rachawati)/TribunKaltim.com

https://regional.kompas.com/read/2019/11/21/06100021/fakta-pria-70-tahun-ditemukan-tewas-di-balikpapan-diduga-korban-pembunuhan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke