Salin Artikel

Sudah 5 Bulan Kelas di Sekolah Ini Ambruk, tapi Belum Juga Diperbaiki

Pasalnya, ruang kelas yang biasa digunakan ambruk. Siswa kelas 1 di sekolah tersebut harus rela berbagi ruang kelas dengan 13 siswa kelas 2.

Pelaksana Tugas Kepala SDN Palesanggar 5 Moh Kasim menjelaskan, atap sekolah kelas ambruk pada Juni.

Pada saat kejadian, sekolah sedang libur sehingga tidak ada yang menjadi korban.

"Sudah lama yang ambruk dan hingga sekarang belum diperbaiki," ujar Kasim saat ditemui di sekolah, Senin (4/11/2019).

Kasim menambahkan, penyebab ambruknya satu ruang kelas itu karena adanya pergeseran tanah sehingga pondasi bangunan juga ikut bergerak. Dinding kelas kemudian retak-retak.

"Setelah pondasi dan temboknya bergeser, kayu di bagian atap tidak kuat menahan pergeseran bagian bawah bangunan sehingga atapnya ambruk," ungkap Kasim.

Kejadian tersebut sudah dilaporkan ke Dinas Pendidikan Kabupaten Pamekasan. Namun, hingga kini belum ada informasi lebih lanjut kapan bangunan tersebut akan diperbaiki.

"Disurvei sudah, tapi kapan akan dibangun lagi belum tahu," ujar dia.

Dikonfirmasi secara terpisah, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pamekasan, Prama Djaya menjelaskan, seluruh bangunan di SDN Palesanggar 5 yang kondisinya ambruk ataupun yang sudah retak-retak, akan direhab total.

Sesuai rencana, rehab akan dilaksanakan pada 2020 mendatang.

"Rehab sekolah itu sudah masuk dalam perencanaan. Tahun 2020 sudah bisa dilaksanakan dan tinggal menunggu lelang selesai," kata Prama Djaya.

Prama belum tahu jumlah anggaran rehab sekolah tersebut. Namun, pihaknya memastikan bahwa seluruh gedung akan direhab total. 

https://regional.kompas.com/read/2019/11/04/18010841/sudah-5-bulan-kelas-di-sekolah-ini-ambruk-tapi-belum-juga-diperbaiki

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke