Salin Artikel

[POPULER NUSANTARA] Siswa SMA Nyamar Jadi Wanita Tipu Rp 141 Juta | Air Sumur Mendidih di Ambon

Ia menipu pria berinisial JY dengan modus menyamar sebagai wanita cantik di Facebook dengan mama Keyla Hanna Idhar.

Sementara itu di Ambon, warga mengungsi ke gunung karena panik, setelah salah satu sumur milik warga sekitar terlihat seperti mendidih.

Dua berita tersebut menarik perhatian pembaca Kompas.com,

Berikut 5 berita populer nusantara selengkapnya:

Ia menipu pria berinisial JY dengan modus menyamar sebagai wanita cantik di Facebook dengan mama Keyla Hanna Idhar.

Awalnya korban berteman di Facebook dengan seorang pemilik akun bernama Keyla Hanna Idhar.

Setelah lama berhubungan di media sosial itu, korban menyatakan jatuh cinta kepada Keyla.

Setelah sekian lama menjalin hubungan itu, akhirnya AN, pemilik akun Keyla Hanna Idhar, meminta sejumlah uang kepada JY dengan modus untuk membayar uang kuliah.

Permintaan itu langsung dituruti JY. Saat itu juga JY mentransfer uang Rp 5 juta.

Pelaku terus membujuk korban untuk mengirimkan sejumlah uang untuk berbagai keperluan. Total uang yang dikirim mencapai Rp 141 juta.

Diduga aksi penipuan tersebut terjadi sejak September 2018.

 

Pembunuhan bukan karena masalah asmara, melainkan karena konflik cicilan mobil antara Bangkit dan mantan kekasihnya, Rulin Rahayu.

Bambang Irawan, suami Rulin, mengaku emosi karena Rulin masih membayar kredit mobil kepada Bangkit.

Mobil itu dibeli saat Rulin dan Bangkit berpacaran pada 2015-2017.

Sebelum tewas, Bangkit dipukuli oleh massa karena diteriaki maling oleh pelaku. Setelah itu ditarik di dalam mobil. Kemudian Bangkit dipukuli oleh suami mantan kekasihnya.

Bangkit tewas setelah kepalanya dibentutkan ke besi penghalang jembatan. Oleh pelaku, mayat bangkit di buang ke sungai di bawah jembatan dengan kondisi tangan terikat.

 

Fenomena tersebut membuat warga sekitar panik. Mereka mengungsi ke perbukitan.

Menurut Oyen, fenomena air mendidih tersebut sebelumnya pernah terjadi beberapa pekan sebelum gempa mengguncang Ambon dan sekitarnya beberapa bulan lalu.

 

Ikan jenis tatu bodo tersebut ditemukan saat seorang nelayan sedang menjaring. Ikan tersebut melompat ke atas kapal.

"Ada tulisan Ambon, cuma huruf-hurufnya tidak beraturan, juga ada kata-kata lain yang kita sulit mengerti,” kata Amin, warga sekitar.

 

Ia tidak terima karena petugas masuk tanpa melepas sepatu.

Setelah tertahan di pintu masuk, pihak kepolisian akhirnya menuruti perminataan pemilik indekos.

Begitu juga dengan Tim Gegana Brimob Polda Lampung yang hendak masuk mengamankan tiga bungkus plastik diduga berisi bubuk dari kamar SRF.

“Nah, kan enak ini, konsekuen. Kita Islam, itu namanya menghargai saya, masuk rumah saya lepas sepatu. Ada sadajah saya, tiap hari saya pel, enggak selamanya kan begini, mungkin saja setelah saya omong gini ditembak,” kata Yusuf, Senin.

SUMBER: KOMPAS.coom (Farid Assifa, Achmad Faizal, Rahmat Rahman Patty, Tri Purna Jaya)

https://regional.kompas.com/read/2019/10/22/05450091/-populer-nusantara-siswa-sma-nyamar-jadi-wanita-tipu-rp-141-juta-air-sumur

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke