Salin Artikel

Tol Palindra Diselimuti Kabut Asap Tebal, Pengendara Diminta Waspada

Tidak hanya lingkungan pemuliman kabut asap sisa kebakaran lahan itu juga menyelimuti jalan tol Palembang-Indralaya (Palindra) sehingga membuat jarak pandang menjadi terbatas.

Pengendara kendaraan yang melintas di jalan tersebut harus ekstra hati-hati sebab dengan jarak pandang yang terbatas dapat saja terjadi kecelakaan. 

Pengendara berharap pemerintah segera mengatasi kondisi tersebut sebab kabut asap itu dapat mengganggu keselamatan pengendara di jalan tol.

Pantauan di jalan tol palindra Selasa (15/10/2019) pagi, terlihat kabut asap cukup tebal memenuhi jalan tol sepanjang 22 kilometer tersebut.

Sejumlah kendaraan yang melintas pun terlihat samar bahkan nyaris tak terlihat sama sekali tertutup kabut asap.

Pengendara sesak napas saat melintas

Kondisi yang sama terihat di gerbang tol Indralaya.

Gerbang tol berukuran besar itu termasuk tulisan gerbang tol Palindra di atas gerbang itu terlihat samar  tertutup kabut asap.

Ade Damzi salah seorang sopir truk yang baru saja melintasi jalan tol tersebut mengatakan, kabut asap yang menutup jalan tol Palindra pagi itu cukup tebal.

Kabut asap membuat jarak pandang di jalan tersebut menjadi terbatas.

Kabut asap itu juga membuat napas Ade Damzi  sesak saat melintas.

"Kabut asap di jalan tol tadi cukup tebal, kabut asap itu lumayan menggangu karena jarak pandang menjadi terbatas," kata dia. 

"Kabut asap juga membuat sesak napas.” 

Menurut Suseno kabut asap yang menyelimuti jalan tol palindra tiga hari ini semakin tebal.

Kabut asap itu menurut Suseno sangat mengganggu petugas gerbang jalan tol terutama pernapasan dan mata menjadi perih.

Suseno berharap pemerintah segera mengatasi kabut asap tersebut karena sudah sangat mengganggu pekerjaan terutama pekerja di gerbang tol palindra.

“Sudah tiga hari ini semakin tebal pak. Kabut asap juga sangat mengganggu kami yang bekerja di gerbang tol sebab asapnya membuat susah bernapas," katanya. 

"Kabut asap juga mengganggu pengliatan pegendara dan itu sangat berbahaya. Kami harap pemerintah dapat segera mengatasinya.”

Sementara dari data yang dikeluarkan pihak BPBD Sumsel jumlah hot spot atau titik panas di Sumatera Selatan ada 415 titik panas.

Untuk Kabupaten Ogan Komering Ilir sebanyak 247 titik panas dan di Ogan Ilir ada 6 titik panas. 

https://regional.kompas.com/read/2019/10/15/10005211/tol-palindra-diselimuti-kabut-asap-tebal-pengendara-diminta-waspada

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke