Salin Artikel

Hidup di Gubuk Tengah Kebun, Kakek Ini Dapat Bantuan dari Dompet Duafa

Namun hal itu tidak berlaku bagi Surya. Dengan tubuh ringkih dan tidak jarang sakit-sakitan kakek berusia 73 tahun ini dan saudaranya tinggal di gubuk di tengah kebun jauh dari rumah warga, di Lebak, Banten.

Karena usia keduanya yang sudah sepuh dan sakit-sakitkan, mereka pun hanya menunggu belas kasihan warga sekitar untuk makan sehari-hari.

Hal ini dibenarkan Pimpinan Dompet Dhuafa Cabang Banten, Mokhlas Pidono. Menurutnya, dengan kondisi seperti itu sulit bagi mereka untuk bekerja. 

"Kondisi kedua tidak memungkinkan untuk bekerja. Apalagi untuk memenuhi kebutuhan dasar mereka,” ungkap Mokhlas Pidono, seperti dalam keterangan tertulisnya, Rabu(9/10/2019).

Kakek Surya dan kakaknya merupakan muallaf yang baru memeluk Islam dua tahun terakhir. Menurut keduanya, mereka sudah tidak lagi berkomunikasi dengan keluarganya.

Karena gubuk, tempat tinggal mereka sangat jauh dari kata nyaman. Berdinding bilik bambu, lantai dari anyaman bambu, dan atap dari asbes.

Tergerak rasa kemanusian, pada Selasa (8/10/2019), Dompet Dhuafa Banten mengunjungi kediaman Kakek Surya, di Kampung Pasir Ranji RT 12/RW 05, Desa Kadujajar, Kecamatan Malingping, Kabupaten Lebak. 

Sejumlah bantuan logistik seperti dua kasur busa beserta bantal dan sembako (telur dan sekarung beras), turut tim Dompet Dhuafa bawa sebagai uluran kasih donatur untuk Kakek Surya.

“Bersyukur sekali atas nikmat yang kami dapat hari ini. Maka Insyaa Allah, Dompet Dhuafa Banten kedepannya akan mengajak seluruh donatur untuk menjamin kebutuhan dasar Kakek Surya setiap bulannya," ucap Mokhlas.

https://regional.kompas.com/read/2019/10/10/09010331/hidup-di-gubuk-tengah-kebun-kakek-ini-dapat-bantuan-dari-dompet-duafa

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke