Sempat Lolos dari Tembakan Polisi, Spesialis Pencuri Ternak Akhirnya Ditangkap

PADANG, KOMPAS.com - Setelah sempat kabur dari sergapan, akhirnya spesialis pencuri ternak, H (35), warga Padang, Sumatera Barat, ditangkap polisi.

H sempat melarikan diri, kendati polisi sudah melepaskan tembakan ke arah mobil yang dikendarainya saat melakukan aksi pencurian pada 7 September lalu di Padang Pariaman.

Namun aksi H harus terhenti ketika tersangka ditangkap di Gunung Medan, Dharmasraya pada Sabtu (14/9/2019) malam.

"Setelah bekerja sama dengan Polres Dharmasraya, tersangka H berhasil kami ringkus. Saat ini, dia sudah kami amankan di Mapolres Padang Pariaman," kata Kasat Reskrim Polres Padang Pariaman, AKP Lija Nesmon yang dihubungi Kompas.com, Minggu (15/9/2019).

Lija mengatakan kejadian berawal pada 7 September lalu ketika pihaknya mendapatkan laporan dari warga Nuraini (64),  warga Korong Balai Usang Nagari Sintuak Kecamatan Sintoga Kabupaten Padang Pariaman dimana sapinya telah dicuri.

Polisi yang mendapatkan laporan kemudian melakukan penyelidikan.

Polisi menemukan sebuah mobil pikap hitam BA 9960 BB yang membawa sapi di atasnya sedang parkir di jalan raya Lubuk Alung.

Polisi kemudian melakukan pengintaian. Diduga karena diketahui sedang diintai, sopir yang membawa mobil itu kabur dengan kecepatan tinggi.

"Polisi melakukan tembakan peringatan, tapi tidak dihiraukan, sehingga dilakukan tindakan terukur penembakan ke arah pelaku," ujarnya.

Kendati sudah ditembak, menurut Lija, tersangka terus melarikan diri dan polisi melakukan pengejaran.

Sayang karena sapi yang diangkut tersangka jatuh di jalan raya sehingga menyebabkan polisi kehilangan jejak.

Namun, tiba di Nan Sabaris, polisi menemukan mobil tersangka dan melakukan penggeledahan.

"Tersangka kabur dan polisi hanya mendapati bercak darah di dalam mobil pertanda tembakan polisi mengenai tersangka," kata Lija.

Tersangka akhirnya berhasil diringkus di Gunung Medan, Dharmasraya pada Sabtu (14/9/2019).