Salin Artikel

BJ Habibie Wafat, Karyawan PT Dirgantara Indonesia Shalat Gaib di Masjid Habibie-Ainun

Nama Habibie sangat erat hubungannya dengan PT DI yang dulunya bernama Industri Pesawat Terbang Nurtanio (IPTN).

Pesawat terbang N250-Gatot Kaca yang pernah diproduksi IPTN merupakan karya Habibie.

"Kebetulan dalam rangka mendoakan almarhum Pak BJ Habibie, siang ini kita mengadakan shalat gaib, yang ikut sekitar 1.000 orang lebih. Sekalian memanfaatkan waktu makan siang," kata Adi Prastowo, Manajer Komunikasi Perusahaan dan Promosi  PT DI saat ditemui seusai shalat gaib, Kamis (12/9/2019).

Adi menyampaikan, masjid tempat digelarnya shalat gaib bernama Masjid Habiburrahman.

Masjid ini diresmikan oleh BJ Habibie dan istri tercintanya, Ainun Habibie, pada 11 Maret 1994.


Bisa dikatakan, kata Adi, masjid ini merupakan buah cinta dari Habibie- Ainun. Tanda tangan keduanya berdampingan di atas prasasti yang terdapat di tembok belakang masjid.

"Masjid ini dibuat dan diresmikan oleh Pak Habibie dan ibu Ainun. Masjid ini memang peninggalan Pak Habibie," tandasnya.

Setelah shalat gaib, ribuan karyawan PT DI pun tidak langsung beranjak dari tempatnya. Kegiatan dilanjut dengan doa bersama untuk mendoakan BJ Habibie.

Sebelumnya diberitakan, Habibie meninggal dunia di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, pada Rabu pukul 18.05 WIB.

Menurut putra Habibie, Thareq Kemal Habibie, sang ayah meninggal dunia karena sudah berusia tua sehingga sejumlah organ dalam tubuhnya mengalami degenerasi.

Salah satunya adalah jantung. Habibie telah menjalani perawatan intensif di RSPAD Gatot Soebroto sejak 1 September 2019.

Habibie akan dimakamkan di TMP Kalibata hari ini.

https://regional.kompas.com/read/2019/09/12/13153441/bj-habibie-wafat-karyawan-pt-dirgantara-indonesia-shalat-gaib-di-masjid

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke