Salin Artikel

8 Pemuda Mabuk Keroyok Warga yang Mondar-mandir di Lokasi Pesta Miras

Kapolsek Panakukang Kompol Ananda Fauzi Harahap mengatakan, delapan pemuda tersebut diduga dalam pengaruh minuman keras jenis ballo saat melakukan penganiayaan terhadap Al Anhar.

Kedelapan pemuda mabuk yakni Rifandi (17), Agung (22), Dirga (22), Rezki (22), Muliadi (17), Alif (17), Yusri (33), dan Rahmat (30).

Para pemuda ini diduga kesal setelah melihat korban mondar mandir di depan mereka.

"Kejadian berawal saat para pelaku kesal dengan ulah korban yang sering mondar-mandir saat mereka sedang berpesta miras. Kedelapan pelaku ini diduga di bawah pengaruh miras saat menghadang korban dan melakukan pengeroyokan," ujar Ananda, Kamis.

Tidak lama setelah dikeroyok, Al Anhar lalu bergegas menuju kantor polisi.

Pria yang berprofesi sebagai buruh bangunan ini langsung bertemu dengan salah satu anggota Reserse Mobil Polsek Panakukang yang kala itu sedang berpatroli. 

Polisi kemudian menangkap kedelapan pelaku. 

Ananda mengatakan, kedelapan pemuda itu mengakui perbuatannya yang telah mengeroyok Al Anhar hingga mengalami luka memar dan bengkak pada bagian bibir.

"Mereka mengaku memukul korban dengan kepalan tangan di bagian wajah hingga mengalami luka di bagian bibir bawah," ucap Ananda. 

Saat ini kedelapan pemuda ditahan untuk menjalani proses hukum.

https://regional.kompas.com/read/2019/09/06/10361961/8-pemuda-mabuk-keroyok-warga-yang-mondar-mandir-di-lokasi-pesta-miras

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke