Salin Artikel

Perempuan Ini Bawa 1.500 Bendera Bintang Kejora Diduga untuk Unjuk Rasa

MANOKWARI. KOMPAS.com - SM (34), seorang perempuan yang diduga pembawa 1500 bendera kecil bercorak bintang kejora di Manokwari, adalah Ketua Partai Perindo Sorong Kota.

SM diketahui telah menjabat sebagai Ketua DPD Perindo Kota Sorong, sejak 2015 lalu. Setelah tertangkap tangan membawa bendera bintang kejora, Senin malam, SM langsung dipecat secara tidak hormat.

"Setelah terima laporan, Sekjen DPP Perindo langsung memberhentikan tidak dengan hormat jabatan SM," kata Ketua DPW Perindo Papua Barat, Marinus Bonepay, Selasa (3/9/2019) sore.

"Apa yang dilakukan SM tidak berkaitan dengan kegiatan partai. Sehingga, nama partai diminta untuk tidak dibawa-bawa," sebutnya.

Sementara, Direktur Reserse dan Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Papua Barat, Kombespol Robert Da Costa mengatakan, SM hingga kini belum memberi keterangan.

"Dugaan sementara SM membawa bendera bintang kejora berukuran kecil untuk disertakan dalam aksi unjuk rasa di Manokwari," sebutnya.

Selain bendera bintang kejora, polisi juga mengamankan selebaran teks lagu "Hai Tanah Ku Papua" dan empat kaos bermotif penolakan rasisme.

Sebelumnya, polisi mengamankan SM (34), yang diduga membawa 1.500 bendera berukuran 15 x 30 cm bercorak mirip bintang kejora.

SM yang merupakan penumpang Wings Air IW 1612 dari Sorong tujuan Manokwari tersebut, diamankan di Bandar Udara Manokwari, Senin (2/9/2019), sekitar pukul 16.40 WIT.

https://regional.kompas.com/read/2019/09/03/18190931/perempuan-ini-bawa-1500-bendera-bintang-kejora-diduga-untuk-unjuk-rasa

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke