Salin Artikel

Pihak Hotel Tolak Komentari Kematian Lumba-lumba Peliharaan

DENPASAR, KOMPAS.com - Pihak pengelola Hotel Melka Exelsior Hotel, Lovina, Buleleng, Bali, menolak berkomentar soal matinya lumba-lumba hidung botol di area hotel tersebut.

Manager hotel, Steve, saat dimintai konfirmasi menolak berkomentar dan menyerahkan persolaan tersebut ke BKSDA Bali.

"Bisa langsung ke pihak BKSDA saja, yang berhak memberi penjelasan BKSDA," kata Steve.

Saat diberi pertanyaan lebih lanjut, Steve beralasan sedang melayani tamu hotel.

"Maaf masih handdle tamu," kata Steve.

Sebelumnya, seekor lumba-lumba hidung botol ditemukan mati di sebuah hotel di kawasan Lovina, Buleleng, Bali.

Lumba-lumba ini merupakan peliharaan pengelola di dalam areal hotel tersebut.

Kabar tersebut dibenarkan oleh Kepala Sub Bagian Tata Usaha BKSDA Bali, Catur Marbawa.

Saat dikonfirmasi pada Senin (5/8/2019), Catur mengatakan, lumba-lumba tersebut diketahui mati pada Sabtu (3/8/2019) kemarin.

"Diketahui Sabtu, awalnya 5 ekor, sekarang sisa 4," kata Catur.

https://regional.kompas.com/read/2019/08/05/18415951/pihak-hotel-tolak-komentari-kematian-lumba-lumba-peliharaan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke