Salin Artikel

Ribuan Warga Halmahera Selatan Masih Mengungsi Pasca-gempa Magnitudo 7,2

Bupati Halmahera Selatan Bahrain Kasuba ketika dihubungi Kompas.com menjelaskan, warga yang mengungsi adalah mereka yang tinggal di wilayah pesisir dalam kota Labuha karena takut adanya tsunami.

“Ada ribuan yang mengungsi dan mereka rata-rata berasal dari dalam kota Labuha yang rumahnya dekat pesisir,” kata Bupati Bahrian saat dihubungi melalui telepon seluler.

Hingga saat ini, kata bupati, ada lima yang menjadi titik pengungsian warga, di antaranya kawasan rumah dinas DPRD, kantor bupati, polres dan masjid raya Al Khairat Halmahera Selatan.

Mereka melakukan evakuasi mandiri juga ke rumah keluarga maupun kerabat yang berada di daerah ketinggian.

Sampai malam ini, Pemkab Halmahera Selatan masih fokus menangani warga yang berada di pengungsian.

Sementara untuk kecamatan dan desa-desa yang terkena dampak gempa bumi, katanya, saat ini sedang ditangani camat dan kades.

“Besok baru kita turunkan tim ke daerah luar karena malam ini kita masih fokus menangani pengungsi bersama beberapa instansi lainnya,” kata Bupati Bahrain.

https://regional.kompas.com/read/2019/07/15/00194801/ribuan-warga-halmahera-selatan-masih-mengungsi-pasca-gempa-magnitudo-72

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke