Salin Artikel

Pelajar SMP Bunuh Kepala Dusun karena Keluarga Diancam

Kepada polisi, TG mengaku pembunuhan itu dilakukan atas dasar dendam karena korban pernah mengancam akan membunuh seluruh keluarga tersangka.

Semenjak ancaman itu, pelaku berniat melakukan tindakan dengan menikam korban di bagian belakang hingga tewas di tempat.

"Kejadian kemarin, petugas setelah dari tempat kejadian perkara langsung mengejar pelaku dan tertangkap," kata Kapolres Nias AKBP Deni Kurniawan, di Mapolres Nias, Kamis (4/7/2019).

Deni mengatakan, kejadian itu berawal saat TG bertemu dengan Laia di Pekan Desa Tetehosi. Saat bertemu, TG langsung menusuk Laia. TG diduga telah mempersiapkan pisau tersebut.

Melihat korban tersungkur, pelaku kemudian lari ke hutan dan membuang pisau tersebut.

Korban dibawa ke puskesmas untuk mendapat perawatan. Namun, nyawa korban tidak tertolong.

Mendapat laporan itu, Unit Reskrim Polsek Idano Gawo dan Satuan Reskrim Polres Nias melakukan pengejaran dan mengamankan pelaku di dalam hutan yang merupakan tempat persembunyian pelaku.

https://regional.kompas.com/read/2019/07/04/14551981/pelajar-smp-bunuh-kepala-dusun-karena-keluarga-diancam

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke