Salin Artikel

6 Fakta Aksi Polisi Jadi Viral Jelang HUT Ke-73 Polri, Selamatkan Korban Banjir di Pinggir Tol hingga Joget ala "Boboho" di Pantura

KOMPAS.com - Warga Kota Banjar, Jawa Barat, yang bernama Juli atau lahir pada tanggal 1 Juli akan mendapat hadiah pembuatan SIM dan SKCK gratis dari Polres Banjar.

Kasat Lantas Polres Banjar, Ajuna Komisaris Dadang Supriadi, menjelaskan, program tersebut dilakukan untuk menyambut Hari Bhayangkara ke-73.

Selain itu, sejunlah aksi unik anggota polisi dalam melaksanakan tugas juga sempat menjadi viral di media sosial.

Salah satunya aksi Bripka Herman di Kota Magelang. Bripka Herman menjadi buah bibir saat tampil dalam sebuah video yang mengimbau warga untuk tidak turut aksi 22 Mei lalu.

Berikut ini sejumlah aksi polisi menyambut hari Bhayangkara:

Dadang Supriadi menjelaskan, program SIM gratis tersebut tidak diberikan begitu saja kepada mereka yang bernama Juli dan warga yang lahir 1 Juli.

Mereka tetap harus mengikuti tahapan permohonan pembuatan SIM sesuai aturan yang berlaku, seperti tes tulis dan tes praktik berkendara.

"SIM gratis ini bukan gratis total. Untuk (pemohon) SIM baru jika memenuhi syarat pembuatan SIM, ujian teori dan praktik murni (lulus), kita gratiskan," jelas Dadang.

Selain itu, warga harus membawa kelengkapan administratif, yakni KTP dan surat keterangan sehat.

Tujuan program tersebut, menurut Dadang, adalah memotivasi pengendara untuk semakin meningkatkan kesadaran agar tertib berlalulintas di jalan.

Bripka Herman Hadi Basuki, operator PLD Sub Bagian Humas Polres Purworejo, Jawa Tengah, tak menyangka video karyanya akan menjadi viral di media sosial.

Aksi kreatifnya tersebut bahkan sampai ke telinga Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dan mendapat apresiasi dari orang nomor satu di Jawa Tengah itu.

Dalam video yang diunggah di akun Instagram miliknya, @herman_hadi_basuki, Herman juga mengunggah beberapa video menarik lainnya yang berkaitan tentang profesinya sebagai polisi.

"Ramainya akan ada aksi itu langsung timbul gagasan itu. Aksi 22 Mei hanya menganggu perekonomian, apalagi berbarengan dengan pengumuman hasil Pilpres. Saya langsung coba ngarang cerita di rumah. Saya buat skrip, malam saya tulis, siangnya saya kerjakan dan perankan sendiri, " ungkap Herman saat dihubungi melalui telepon, Kamis (23/5/2019).

Nama salah satu anggota Brimob berpangkat bharatu asal Padang, Sumatera Barat, Ridho Vernando, menjadi buah bibir setelah aksi sulapnya di depan sejumlah jurnalis yang meliput aksi 22 Mei di Jakarta, diunggah di media sosial.

Ridho menunjukkan aksi sulap memindahkan kertas dari tangannya ke tangan jurnalis asal Australia, Renea Henry. Saat itu, orang-orang yang hadir dibuatnya takjub.

Para warganet yang ikut menonton aksi Ridho pun segera mengunggahnya ke media sosial, baik Twitter maupun Instagram.

"Saya hanya ingin menghibur jurnalis dan ternyata mendapat respons positif luar biasa yang membuat saya tersanjung," kata Ridho saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (25/5/2019) malam.

Video Aipy Sujadi saat menyelamatkan satu keluarga yang terjebak banjir di sisi jalan tol Ngawi-Kertosono, Jawa Timur, viral di media sosial.

Dalam video yang diunggah oleh akun Facebook bernama Nanda Sapto Wati pada Kamis (7/3/2019) sekitar pukul 16.19 Wib itu tampak Aiptu Sujadi bersama salah satu pengendara mencoba menolong warga 2 orang dewasa dan 2 anak-anak yang terjebak banjir setinggi leher orang dewasa.

Sujadi mengaku, saat melintas di jalur tol Ngawi-Kertosono atau sekitar wilayah Desa Klesikan, Kecamatan Geneng, Kabupaten Ngawi, dia melihat seorang pengguna tol berdiri di pinggir jalan untuk meminta tolong.

"Saya buka kaca lalu intinya ada orang minta tolong," ujar Sujadi, melalui sambungan telepon, Sabtu (9/3/2019).

Brigpol Ahmad Hidayat, anggota Satuan Lalu Lintas, Polres Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan, dikenal sangat ramah dan baik hati.

Bahkan, dalam video, tampak pria bertubuh jangkung itu sedang memberi makan wanita tua mengalami gangguan jiwa yang tengah kelaparan.

"Waktu itu, kami melihat wanita tua berjalan dekat pos lalu lintas 700 Kabupaten Pinrang. Ia terlihat kelaparan, Kami kemudian mengajaknya makan. Namun karena malu, kami lalu menyuapinya," kata Brigpol Ahmad Hidayat, Kamis (10/1/2019).

Dengan rasa ikhlas, Ahmad Hidayat menyuapi wanita tua itu. Sambil duduk di kursi Pos Lalu Lintas, ia juga memberinya minum setelah sang ibu kenyang.

Di tengah kemacetan saat arus mudik beberapa waktu lalu, aksi unik yang dilakukan Kapolsek Kedawung, Kompol Tutu Mulyana di jalur Pantura Cirebon pada Sabtu (1/6/2019) siang, menjadi viral.

Dilansir dari Tribunnews, Kompol Tutu menghibur pemudik dengan berjoget di pinggir jalan sambil mengatur arus kendaraan dari arah Jakarta menuju Jawa Tengah di Bundaran Kedawung, Kabupaten Cirebon.

Sesekali tangannya digerak-gerakkan ke atas bawah tanda agar pengemudi memelankan laju kendaraannya. Tutu pun tampil ekspresif khas Goyangan Boboho-nya.

Sejumlah pemudik yang melintas juga terlihat tersenyum ke arah Tutu. Bahkan, beberapa di antaranya tampak mengacungkan jempol dan mengajak "tos."

Sumber: KOMPAS.com (Suddin Syamsuddin, M Agus Fauzul Hakim, Perdana Putra, Candra Nugraha)/ Tribunnews (Hendrik Naipospos)

https://regional.kompas.com/read/2019/06/30/14444991/6-fakta-aksi-polisi-jadi-viral-jelang-hut-ke-73-polri-selamatkan-korban

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke