Ini Respons Wali Kota Bandung Ditegur Ridwan Kamil soal Kebakaran Pasar

Dua pasar tersebut yaitu Pasar Kosambi dan Pasar Ujungberung.

Terkait kebakaran itu, Oded mengimbau para pedagang agar lebih hati-hati dalam memasang atau menggunakan sambungan listrik.

“Saya mengimbau kepada para penghuni pasar harus lebih hati-hati. Pasar itu kan kalau kebakaran biasanya karena korsleting listrik,” ujar Oded seusai menghadiri halalbihalal di Balai Kota Bandung, Kamis (13/6/2019).

Oded juga mengingatkan kepada PD Pasar Bermartabat agar mengedepankan kemudahan akses untuk evakuasi dan mobilitas pemadam kebakaran saat terjadi kebakaran.

Oded mencontohkan, beberapa pasar modern yang pernah terbakar seperti King’s, Kosambi dan Pasar Andir baru bisa dipadamkan lebih dari dua hari.

“Saya berharap ke depan kalau mau revitalisasi pasar, rancangannya harus benar-benar mudah aksesnya. Bandingkan dengan Pasar Ujungberung kemarin, cuma satu malam selesai karena ada aksesibilitas pemadam kebakaran,” ungkapnya.

Oded mengatakan akan  melakukan audit struktur kelayakan bangunan hingga instalasi kelistrikan pasar dalam waktu dekat.

“Saya ingatkan auditnya harus benar terutama inspeksi pasar harus benar, harus kita lakukan. Saya minta direksi PD Pasar agar mereka terutama kepala pasar, harus betul betul mengindahkan itu. Karena biasanya terjadi dari kelalaian,” ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menegur Wali Kota Bandung Oded M Danial soal insiden kebakaran pasar di Kota Bandung.

Sebab, dalam kurun sebulan, dua pasar di Bandung yakni Pasar Kosambi dan Pasar Ujungberung terbakar.

Hal itu diungkapkan Ridwan saat berpidato dalam kegiatan halalbihalal bersama para kepala daerah dan unsur forum komunikasi pimpinan daerah se-Jabar di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Selasa (11/6/2019).

"Alhamdulillah saya lihat Pak Oded Wali Kota Bandung bisa hadir. Kemarin saya datang ke rumah sakit di hari Lebaran, alhamdulilah sudah sehat lagi. Harus sehat Pak Oded karena dibutuhkan rakyat Bandung. Ngan titip pasar tong kahuruan wae (tolong titip papar jangan sampai kebakaran terus), tolong dicek," ujar Emil, sapaan akrabnya.

Usai acara, Emil mengaku teguran itu hanya mengingatkan lantaran ada dua kejadian kebakaran dalam sebulan.