Salin Artikel

[POPULER NUSANTARA] Polisi Amankan 6 Pembakar Polsek Tambelangan | Hujan Abu Gunung Agung Guyur 13 Desa

KOMPAS.com - Polisi terus memburu pelaku pembakaran Mapolsek Tambelangan, Sampang, Madura.

Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Luki Hermawan, mengatakan, aksi pembakaran itu dipicu oleh video hoaks yang mengabarkan seorang ulama ditangkap polisi saat aksi 22 Mei.

Saat ini 6 pembakar Mapolsek Tambelangan telah diamankan dan diperiksa secara intensif di Polda Jawa Timur.

Sementara itu, berita tentang Bupati Ende, Nusa Tenggara Timur, Marselinus YW Petu meninggal dunia ketika sedang melaksanakan tugas kedinasan pada Minggu (26/5/2019) pukul 02.00 wita, juga menjadi sorotan.

Mendiang Marselinus sempat dilarikan ke rumah sakit dan dinyatakan meninggal karena serangan jantung.

Berikut ini berita populer nusantara selengkapnya:

Ratusan warga Ende di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), menghantar jenazah Bupati Ende Marselinus YW Petu ke Bandara El Tari Kupang, Minggu (26/5/2019) siang.

Pantauan Kompas.com, jenazah Marselinus diantar ratusan warga dengan menggunakan kendaraan roda dua dan empat.

Tammpak sejumlah pejabat ikut menghantar jenazah Marselinus yakni Ketua DPRD NTT Anwar Pua Geno, Wakil Bupati Lembata Thomas Ola Langoday dan sejumlah pejabat lainnya.

"Bupati Ende Marselinus YW Petu bupati Ende periode 2019-2024 meninggal di Kota Kupang," ucap Staf Ahli Gubernur NTT Bidang Politik dan Pemerintahan Semuel Pakereng saat dihubungi, Minggu pagi.

Marsel meninggal di Rumah Sakit Siloam Kupang sekitar pukul 02.10 Wita, akibat serangan jantung.

Irjen Pol Luki menjelaskan, hingga saat ini 6 pelaku sudah diamankan dan ditetapkan sebagai tersangka. Keenam pelaku untuk sementara dijerat pasal 170 KUHP tentang pengerusakan.

"Para tersangka diperiksa maraton di Mapolda Jatim. Pendalaman masih terus dilakukan untuk mencari siapa-siapa yang terlibat dan apa peranannya," terang Luki.

Selain ditangani Polres Sampang, penyelidikan kata dia melibatkan jajaran Direktorat Kriminal Umum Polda Jawa Timur.

Ledakan petasan yang terjadi di Dusun Sukorejo, Desa Kepung, Kecamatan Kepung, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Minggu (26/5/2019),telah membuat Budi (45) tewas seketika di lokasi kejadian.

Sedangkan korban luka berat yakni Sumaji (47) serta Dwi Mutiara (47) yang masih menjalani perawatan rumah sakit akibat luka terbuka dan luka bakar.
Selain korban manusia, ledakan itu juga menyebabkan rumah yang menjadi lokasi ledakan itu menjadi rusak. Atap berhamburan dan kaca pecah berserakan.

"Saat mengocok itulah terjadi ledakan," ujar Perwira Humas Polres Kediri Ipda Aris Sugiarto, dalam keterangan tertulisnya, Minggu.

Setelah berjuang mendapatkan kelulusan, Aldi Irpan, siswa kelas XII Jurusan IPS, akhirnya diluluskan oleh pihak sekolah SMAN 1 Sembalun, Lombok Timur, Sabtu (25/5/2019).

Di ruangan mushala yang sekaligus menjadi aula sekolah, Aldi beserta keluarga dan tim pendamping, termasuk Lembaga Perlindungan Anak dan Biro Konsultasi dan Bantuan Hukum Universitas Mataram (Unram), bertemu pihak sekolah.

Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) NTB dan Aliansi Gerakan Reforma Agraria (AGRA) menjadi saksi ketika kepala sekolah menyerahkan surat kelulusan Aldi.

"Saya mengucapkan terima kasih kepada semua yang telah membantu saya memperjuangkan nasib saya. Saya tidak bisa mengucapkan apa pun kecuali rasa syukur, saya berterima kasih," kata Aldi terharu.

Menurut Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Bangli, I Ketut Agus Sutapa menyebutkan, 13 desa terkenda dampak abu vulkanik saat erupsi Gunung Agung.

Tiga kecamatan tersebut adalah Kecamatan Susut yaitu sebanyak tiga desa, Kecamatan Tembuku sebanyak empat desa dan Kecamatan Bangli sebanyak enam desa.

Sementara itu, Kadek Ardika Putra, salah satu warga mengaku sempat mendengar suara gemuruh itu sekitar 19.30 Wita. Bahkan saat itu, kaca bangunan di sekitar kampus Institut Hindu Dharma Negeri (IHDN) di Denpasar juga bergetar.

"Saat itu saya sedang di kampus IHDN, dan sekitar pukul 19.30 Wita, terdengar suara gemuruh disertai kaca bangunan yang bergetar," ungkapnya.

Sumber: KOMPAS.com (Caroline Damanik, Fitri Rachmawati, M Agus Fauzul Hakim, Achmad Faizal, Sigiranus Marutho Bere, Krisiandi)

https://regional.kompas.com/read/2019/05/27/06223271/populer-nusantara-polisi-amankan-6-pembakar-polsek-tambelangan-hujan-abu

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke