Salin Artikel

2 Ketua Umum Perguruan Silat Minta Anggotanya Tak Turun ke Jalan Pasca-bentrok di Wonogiri

Ketua umum dari PSH Terate dan PSH Winongo di Sidoarjo, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, meminta anggotanya tidak lagi turun ke jalan menyusul bentrokan antar-keduanya, Rabu (9/5/2019) kemarin. 

Ketua Umum PSHT Terate, Murdjoko Hadiwijoyo dan Ketua Umum Persaudaraan Sehati Winongo Tunas Muda, HR Agus Wiyono menyampaikan hal itu usai mengikuti pertemuan bersama Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Rycko A Daniel, Kapolres Wonogiri AKBP Uri Nartanti Istiwidayati, di Polresta Solo, Kamis (9/5/2019) sore.

"Kepada anggota khususnya yang ada di wilayah Wonogiri dan daerah lain untuk tidak boleh dan dilarang turun ke jalan terkait peritiwa yang terjadi di Wonogiri," kata Murdjoko.

Tak hanya itu, Murdjoko menegaskan anggota PSHT dilarang melakukan perbuatan balas dendam, anarkis dan perbuatan lain yang melanggar aturan hukum.

Sementara, penanganan masalah tersebut diserahkan kepada aparat penegak hukum sesuai aturan yang berlaku.

Senada dengan Murdjoko, Ketua Umum Persaudaraan Sehati Winongo Tunas Muda, HR Agus Wiyono mengimbau kepada anggotanya agar peristiwa yang terjadi jangan terulang kembali. Ia berharap ini yang terakhir kali.

"Anggota tidak boleh tidak turun ke jalan dan peristiwa yang telah terjadi penanganannya kami serahkan kepada aparat yang berwajib," ungkap Agus.

Diberitakan sebelumnya, Kasat Reskrim Polres Wonogiri, AKP Aditya Mulya Ramadani mengalami luka serius bagian kepala hingga tak sadarkan diri setelah dikeroyok massa saat mengamankan bentrok masa PSH Terate dan PSH Winongo Tunas Muda di Sidoarjo, Kabupaten Wonogiri. 

https://regional.kompas.com/read/2019/05/09/20162791/2-ketua-umum-perguruan-silat-minta-anggotanya-tak-turun-ke-jalan-pasca

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke