Salin Artikel

Logistik Pemilu di Mimika Mulai Didistribusikan ke Pegunungan dan Pesisir Pantai

TIMIKA, KOMPAS.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Mimika, Papua mulai mendistribusikan logistik Pemilu 2019 pada Minggu (14/4/2019).

Logistik pemilu yang mulai didistribusikan diprioritaskan pada wilayah pegunungan dan pesisir pantai.

KPU menargetkan, sehari sebelum pemungutan suara, seluruh logistik pemilu di kedua wilayah tersebut sudah selesai didistribusikan.

"Kami target H-1, distribusi logistik pemilu di wilayah pegunungan dan pesisir pantai sudah selesai semua," kata Komisioner KPU Mimika Divisi Umum Fidelis Piligame, ditemui di Gedung Eme Neme Yauware, Kota Timika, Minggu (14/4/2019) sore.

Gedung Eme Neme Yauware di Jalan Budi Utomo merupakan tempat seluruh logistik pemilu disimpan. Hal ini dikarenakan gudang KPU Mimika di Jalan Hasanuddin tidak dapat menampung seluruh logistik pemilu.

Menurut Fidelis, seluruh kotak suara berisikan logistik pemilu yang akan didistribusikan ke wilayah pesisir pantai dikemas menggunakan plastik.

Ini dilakukan karena saat pendistribusian menggunakan kapal motor dari Pelabuhan Poumako, dan melewati jalur sungai dan laut.

"Dikemas dengan plastik supaya tidak kena air, karena kotak suara ini terbuat dari kardus," ujar Fidelis.

Sebelumnya, pada Kamis (11/4/2019) KPU Mimika menyerahkan logistik Pemilu 2019 kepada PT Trans Mimika, selaku pemenang tender pendistribusian logistik pemilu.

Logistik pemilu diserahkan secara simbolis oleh Ketua KPU Mimika Indra Ebang Ola, kepada Direktris PT Trans Mimika Zusana Susi Herawati, di Gedung Eme Neme Yauaware yang merupakan tempat penyimpanan seluruh logistik pemilu.

Penyerahan logistik pemilu ini pun disaksikan Kapolres Mimika AKBP Agung Marlianto, Ketua Bawaslu Mimika Yonas Janampa, perwakilan pemerintah daerah, dan perwira TNI.

Ketua KPU Mimika Indra Ebang Ola mengatakan, 4.555 kotak suara yang diserahkan kepada PT Trans Mimika berisi seluruh perlengkapan pemilu untuk 911 Tempat Pemungutan Suara (TPS), mulai surat suara hingga formulir berita acara.

"Jadi, 4.555 kotak suara yang berisikan perlengkapan pemilu itu akan disebar ke 911 TPS, sehingga tiap TPS ada 5 kotak suara, " kata Indra kepada wartawan.

PT Trans Mimika telah memastikan bahwa seluruh logistik pemilu dapat tersalurkan tepat waktu, sebelum hari pencoblosan pada Rabu 17 April, pukul 07.00 WIT, termasuk mengembalikan semua logistik pemilu pascapencoblosan ke pihak KPU.

"Kami siap untuk mengirim logistik Pemilu ke TPS hingga kembali lagi ke sini," kata perwakilan PT Trans Mimika Otis Letiora.

Sementara itu, di Mimika sendiri jumlah calon legislatif (caleg) sebanyak 458 orang yang tersebar di enam daerah pemilihan. Mereka akan memperebutkan 35 kursi DPRD.

Sedangkan untuk jumlah pemilih sebanyak 231.265 jiwa berdasarkan DPTb tahap dua. Dengan rincian, pemilih laki-laki 127.443 jiwa, dan pemilih perempuan 103.822 jiwa.

Jumlah TPS sebanyak 911 yang tersebar di 152 desa/kelurahan dari 18 distrik yang tersebar di wilayah perkotaan, pesisir pantai, dan pegunungan.

Untuk Kabupaten Mimika, pada pemilu nanti tidak menggunakan sistem noken, seperti 12 kabupaten di Papua.

Ke-12 kabupaten di Papua yang masih menggunakan sistem noken yakni, Kabupaten Jayawijaya, Lanny Jaya, Tolikara, Nduga, Mamberamo Tengah, Puncak, Puncak Jaya, Paniai, Deiyai, Dogiai, Yahukimo, dan Intan Jaya.

https://regional.kompas.com/read/2019/04/14/19340211/logistik-pemilu-di-mimika-mulai-didistribusikan-ke-pegunungan-dan-pesisir

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke