Salin Artikel

Pengungsi Luapan Danau Sentani Terserang Malaria, Ini Penyebabnya

Hal tersebut dijelaskan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura Khairul Lie, ketika dihubungi Kompas.com Rabu (10/04/2019).

"Kita sudah kasih kelambu cuma mereka tidak pakai. Memang ditempat pengungsian harusnya pasang kelambu, tapi banyak yang tidak pasang," kata Khairul Lie

Untuk pelayanan kesehatan, Khairul menjelaskan, ada 4 Puskesmas yang melakukan pelayanan ke wilayah Danau Sentani.

Diakui bila ada beberapa jenis penyakit yang mulai diderita para pengungsi pasca meluapnya air Danau Sentani.

"Penyakit yang banyak diderita pengungsi masih ISPA dan myalgia (nyeri otot). Kalau malaria masih sedikit dan itu penyakit endemis biasa yang tiap hari kita temukan," katanya.

Untuk pengungsi banjir bandang yang kini sudah menyebar, Khairul menyebut ada dua tim kesehatan yang berkeliling ke posko pengungsian.

"Sekarang pelayanannya jadi lebih rumit karena penyebaran pengungsi lebih luas," katanya.

Sementara itu, Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan Polda Papua, Kombes Pol. dr. Ramon Amiman, menjelaskan bila sangat mungkin para pengungsi terserang penyakit malaria.

Namun ia menilai dengan kondisi saat ini, kecendrungan korban yang terjangkit adalah mereka yang sebelumnya sudah pernah terkena malaria.

"Kalau (malaria) tropica dia harus tergigit nyamuk baru, tapi kalau terciana itu mereka yang sudah pernah kena dan dengan kondisi stamina menurun. Jadi ya mudah terjangkit," jelasnya.

Untuk terhindar dari penyakit malaria, dia meminta para pengungsi menjaga tubuh dan merelaksasi pikiran.

https://regional.kompas.com/read/2019/04/10/16544191/pengungsi-luapan-danau-sentani-terserang-malaria-ini-penyebabnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke