Salin Artikel

Diprotes, Siswa SD Dihukum Upacara di Luar Pagar Sekolah karena Telat

Sejumlah pelajar yang berdiri di luar pagar terlihat kepanasan seperti dijemur meski ditemani satpam sekolah. 

Hukuman itu rutin diterapkan di SDN 3 Kota Parepare agar siswa disiplin mengikuti upacara di pada Senin.

“Hukuman siswa harus mengikuti upacara di luar pagar sekolah bagi mereka yang terlambat sudah lama kami terapkan. Hal itu bertujuan untuk meningkatkan disiplin para siswa yang kerap terlambat, agar ke depan bisa upacara tepat waktu,” kata Amrihim, kepala SD Negeri 3 Kota Parepare, Senin.

Namun hukuman bagi siswa yang terlambat itu menuai protes tokoh masyarakat.

“Hukuman upacara di luar pagar sekolah dan ditutup oleh pihak sekolah merupakan hal yang tidak manusiawi, sama halnya mengkriminilisasi pelajar. Mestinya pihak sekolah membiarkan anak-anak masuk dalam barisan, walaupun telat. Ia tidak akan menggnggu jalannya upacara jika ada guru yang mengarahkan," kata Aris Munir, tokoh masyarakat di Parepare.

Lanjut Aris, hukuman itu tidak pantas dikenakan kepada siswa yang masih anak-anak. Jika ingin memberikan sanksi kepada siswa yang masih labil itu, mestinya hukuman yang diterapkan adalah berdiri sambil menatap bendera merah putih.

Diketahui, SDN 3 Kota Parepare adalah sekolah negeri unggulan.

https://regional.kompas.com/read/2019/04/01/10224931/diprotes-siswa-sd-dihukum-upacara-di-luar-pagar-sekolah-karena-telat

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke