Salin Artikel

Bawaslu Magelang Gandeng Seniman Awasi Pemilu 2019

Bawaslu mengumpulkan para seniman Magelang untuk membuat karya seni rupa terkait Pemilu.

Divisi Penyelesaian Sengketa Komisioner Bawaslu Kabupaten Magelang Sumarni Aini Chabibah menyebutkan, sebanyak 60 seniman yang ikut bagian dalam kegiatan yang berlangsung di Hotel Atria Magelang ini.

Mereka berasal dari berbagai komunitas antara lain Seniman Borobudur Indonesia (KSBI), kartunis, komunitas mural, hingga guru-guru seni rupa SMA/SMK se-Kabupaten Magelang.

Menurut Aini, seniman adalah salah satu unsur masyarakat yang bisa ikut andil dalam menyukseskan Pemilu bersih dan berintegritas.

"Seniman bisa berperan menyukseskan Pemilu melalui karya atau desain mereka sendiri," ujar Aini ditemui disela-sela kagiatan, Sabtu (2/3/2019).

Setiap seniman memilih salah satu dari 4 tema yang telah ditentukan oleh Bawaslu, yakni "anti politik uang", "anti hoax", "anti politisasi SARA" dan "ayo awasi Pemilu".

Pengawasan Pemilu, lanjut AIni, pada dasarnya bukan hanya tanggungjawab Bawaslu, melainkan seluruh elemen masyarakat. Mereka diharapkan ikut menyosialisasikan dan berkontribusi menyukseskan Pemilu 2019.

"Tugas mengawasi pemilu tidak hanya Bawaslu saja, namun juga berbagai elemen masyarakat bisa ikut mengawasi pesta demokrasi ini termasuk pegiat seni rupa," ujarnya.

Aini berujar, Kabupaten Magelang yang notabene dekat dengan Candi Borobudur, memiliki segudang seniman yang memiliki karya-karya luar biasa. Mereka terbukti mampu membuat karya lukis atau gambar yang berkonten ajakan Pemilu bersih dan berintegritas.

"Hasil karya mereka akan menjadi hak Bawaslu untuk kemudian kami pamerkan di festival-festival, car free day, juga tentu diunggah di media sosial agar dilihat khalayak lebih luas lagi," imbuh dia.

Sebelumnya, Bawaslu juga menggandeng relawan, pramuka, seniman musik hingga difabel untuk sama-sama ikut mengawasi pemilu. Ke depan, pihaknya juga akan mengajak para pegiat film di Kabupaten Magelang.

Sementara itu, salah satu perupa, Priyo Puji Santoso mengatakan, dirinya menyambut baik Bawaslu Kabupaten Magelang, yang mau menggandeng para pegiat seni rupa untuk ikut berkontribusi mengawasi Pemilu.

Ia menilai selama ini sosialisasi banyak dilakukan dengan cara biasa dan kurang unsur kreativitas.

"Biasanya sosialisasi hanya berbentuk ceramah kemudian simulasi. Dengan menggandeng para pegiat seni rupa, maka ajakan kepada masyarakat untuk ikut mengawasi pemilu bisa lebih variatif dan tidak membosankan," katanya.

Para perupa melalui karya-karya seninya, bisa menyampaikan pesan kepada masyarakat. Karya yang dibuat bisa menyampaikan pesan edukasi, hiburan dan juga kritik sosial.

https://regional.kompas.com/read/2019/03/03/08514001/bawaslu-magelang-gandeng-seniman-awasi-pemilu-2019

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke