KA Joglosemarkerto Diluncurkan di Solo

Peluncuran ini dihadiri Direktur Logistik dan Pengembangan PT KAI Bambang Eko Martono, Executive Vice President (EVP) Daop 6 Yogyakarta Eko Purwanto, perwakilan Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Wilayah Jawa Bagian Tengah Gunawati, dan para pejabat PT KAI Daop 6 Yogyakarta lainnya.

Peluncuran KA Joglosemarkerto dilakukan dengan prosesi pemecahan kendi dan pemotongan tali rangkaian bunga.

Tak lama kemudian, KA Joglosemarkerto diberangkatkan menuju Yogyakarta-Purwokerto-Prupuk-Tegal-Pekalongan-Semarang-Solo.

Direktur Logistik dan Pengembangan PT KAI Bambang Eko Martono mengatakan, peluncuran KA Joglosemarkerto untuk mengakomodasi masyarakat yang ingin melakukan perjalanan lintas selatan dan utara.

Selama ini, untuk menuju jalur utara, kereta api harus transit terlebih dahulu di jalur selatan.

"Jadi, ini (KA Joglosemarkerto) benar-benar istilah kita loop line (memutar) dari Solo-Purwokerto-Semarang-Solo lagi," ujar di Stasiun Solo Balapan.

Ada tiga rangkaian kereta yang disiapkan untuk rute itu. Masing-masing berangkat dari Solo, Semarang, dan Purwokerto.

KA Joglosemarkerto merupakan gabungan dari KA sebelumnya, yakni KA Joglokerto dan Kamandaka.

Executive Vice President (EVP) Daop 6 Yogyakarta Eko Purwanto mengatakan, perjalanan KA Joglosemarkerto menggunakan dua kereta eksekutif dengan kapasitas 100 tempat duduk dan tujuh kereta ekonomi dengan kapasitas 560 tempat duduk.

"Dengan dibukanya relasi baru, KA Joglosemarkarto memberikan pilihan konektivitas relasi tujuan bepergian masyarakat Semarang, Solo, Yogyakarta, Purwokerto, Tegal dan sekitarnya," ujar dia.

KA Joglosemarkerto merupakan perpanjangan dari salah satu rute KA Kamandaka yang semula relasi Semarang Tawang-Purwokerto diteruskan menuju Yogyakarta-Solo-Semarang-Tawang.

"Dengan peluncuran KA Joglosemarkerto diharapkan dapat mendukung pertumbuhan ekonomi dan wisata di daerah-daerah tersebut," kata dia.