Salin Artikel

Kanwilkumham Aceh Akui Kecolongan atas Insiden Napi Kabur

BANDA ACEH, KOMPAS.com – Kepala Kantor Wilayah Departemen Hukum dan HAM Aceh, Agus Thaib mengaku kecolongan atas terjadinya keributan di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Banda Ach yang berlokasi di Lambaro, Aceh Besar.

Menurut Agus, saat itu, ada 10 petugas jaga yang ada di lapas, namun diakui mereka tidak mampu menghadang kekuatan massa napi yang memberontak.

"Sebagian memang mereka membawa peralatan untuk mendobrak pintu dan jendela, petugas baru tahu ada pergerakan ketika ada pergerakan yang masif, sebelumnya memang tidak terpantau oleh petugas, bisa jadi kemungkinan ini memang sudah direncanakan,” jelas Agus, Jumat (30/11/2018).

Agus Thaib membantah, kalau keributan antarnapi ini dipicu oleh aksi provokasi napi yang dikenal sebagai gembong narkoba.

“Lapas saat ini masih terus mendalami apa yang menjadi motif aksi keributan ini. Karena memang sangat naluriah, orang yang dikurung memiliki keinginan besar untuk lari, namun memang seperti yang diakui sejumlah napi yang berhasil ditangkap kembali, mereka dipaksa kabur oleh temannya jika tidak ingin dipukul pakai balok kayu atau alat lain,” jelas Agus Thaib.

Senada dengan itu, anggota Komisi III DPR RI Nasir Jamil juga menyatakan keprihatinan atas aksi keributan yang kembali terjadi di Lapas Kelas II A Banda Aceh.

“Kami sudah meminta dengan tegas kepada jajaran Kanwilkumham Aceh untuk melakukan evaluasi total terhadap pengawasaan dan pembinaan di LP ini, karena kejadian ini bukan yang pertama kali dan skalanya besar. Ini terlihat dari aksi yang menyebabkan napi kabur dengan jumlah yang cukup signifikan, ini sangat disesalkan,” jelas Nasir Jamil.

Diharapkan, pihak Kanwilkumham dan lapas bisa memanfaatkan semua media untuk mengultimatum para napi yang kabur agar mereka bisa menyerahkan diri.

“Karena mereka berpotensi untuk melakukan tindak pidana lainnya dan membuat keresahan bagi warga,” ujarnya.

Hingga saat ini, sebanyak 26 napi berhasil ditangkap kembali dan dikembalikan ke lapas. 

https://regional.kompas.com/read/2018/11/30/14150741/kanwilkumham-aceh-akui-kecolongan-atas-insiden-napi-kabur

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke