Salin Artikel

Viral Bus Tayo Sukoharjo, Siap Ajak Wisatawan Nikmati Pemandangan Taman Pakujoyo

SUKOHARJO, Kompas.com — Sepekan terakhir, media sosial dihebohkan dengan viralnya penampakan 'bus tayo' asal Kelurahan Gayam, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah.

Bukan tanpa sebab. Bus tingkat asal Sukoharjo itu dibuat lantaran terinspirasi dari tontonan serial animasi anak-anak Tayo The Little Bus yang diputar di salah satu televisi swasta.

Nampak pada bagian depan bus, terdapat gambar mata dan mulut sehingga mirip dengan karakter Tayo. Di kaca depan tertulis Tayo dengan akronim Taman Pakujoyo.

Sejak diposting di instagram ics_infocegatansolo, kehadiran bus tayo warna merah itu disukai hingga puluhan ribu netizen.

Lurah Gayam, Havid Danang menyatakan, pembuatan Bus Tayo terinspirasi dari film animasi Tayo The Little Bus asal Korea Selatan.

Bus tingkat berwarna merah itu difungsikan untuk kepentingan wahana pariwisata di Taman Pakujoyo, Kelurahan Gayam, Kecamatan Gayam, Kabupaten Sukoharjo.

"Sebelumnya saya sudah memiliki ide membuat kereta wisata di taman Pakujoyo. Kebetulan saat ini lagi booming bus tayo. Makanya kemudian saya arahkan untuk membuat bus tayo saja," kata Havid.

Havid menggunakan istilah tayo lantaran memiliki kepanjangan Taman Pakujoyo. Untuk memudahkan warga mengingat nama bus, lalu disingkat dengan tayo.

Untuk membuat bus tayo, ia menggandeng seorang pengusaha bidang pariwisata dan perbengkelan. Hasilnya, tercipta bus tingkat dua lantai yang dimodifikasi khusus untuk wisatawan.

Kapasitas bus tayo Taman Pakujoyo bisa memuat penumpang sebanyak 30 orang. Sebanyak 20 penumpang dapat menempati lantai satu dan sisanya berada di lantai dua.

"Busnya dibuat agar wisatawan dapat menikmati pemandangan Taman Pakujoyo. Untuk itu bagian atas bus dibuat terbuka," ujar Havid.

Bus warna merah itu akan melewati jalur khusus yang tidak bersinggungan dengan kendaraan lain.

"Busnya karena modifikasi maka dibuatkan trek khusus yang tidak bersinggungan dengan kendaraan lain. Kami sudah mengundang seluruh ketua RT untuk disepakati bersama jalan yang dilalui bus tayo tersebut. Kesepakatan itu dibuat agar saat lewat busnya tidak bersinggungan dengan kendaraan lain," kata Havid.

Soal keamanan dan keselamatan penumpang, Havid menyatakan, bus sudah melakukan uji lapangan.

Dengan uang Rp 5.000, kata Havid, warga akan disuguhi keindahan pemandangan taman pakujaya dan telaga sepanjang satu kilometer.

Bahkan kedepan di area itu akan dibangun waterpark dan kolam wisata air.

"Jadinya bus ini sebagai salah satu untuk melengkapi wahana. Sekali naik penumpang hanya membayar Rp 5. 000," kata Havid.

"Wisatawan juga disuguhi areal persawahan yang hijau dan lapangan. Pokoknya penumpang akan senang karena pemandangan yang didapatkan berbeda bila naik mobil biasa," kata Havid.

Menurut Havid, sensasi naik bus tayo paling terasa bila berada di dek lantai dua. Dari ketinggian bus sekitar tiga meter, penumpang langsung disuguhi keindahan panorama Taman Pakujoyo.

Bila tertarik menumpang bus wisata Tayo, warga bisa datang langsung ke lokasi Taman Pakujoyo Sukoharjo. Bus itu beroperasi setiap hari mulai pukul 08.00 hingga pukul 19.00. 

https://regional.kompas.com/read/2018/11/23/07534841/viral-bus-tayo-sukoharjo-siap-ajak-wisatawan-nikmati-pemandangan-taman

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke