KM Alfatah Diterjang Ombak, Dua Orang Dikabarkan Tenggelam

JAYAPURA, KOMPAS.com –Kapal Motor (KM) Alfatah dikabarkan terbalik di sekitar Sungai Maro, Kabupaten Merauke, Provinsi Papua, lantaran diterjang ombak, Senin (5/11/2018).

Akibat peristiwa naas itu, 2 orang anak buah kapal sampai saat ini dikabarkan hilang, yakni Kasung (50) dan Nendi (27). Sedangkan rekan mereka, Syaiful (31) dikabarkan selamat.

Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol. Ahmad Mustofa Kamal mengungkapkan, sampai saat ini tim SAR, gabungan Satpolair Polres Merauke masih melakukan pencarian terhadap dua orang nelayan yang dikabarkan tenggelam saat berada di KM Alfatah.

Kamal menjelaskan, dari keterangan salah seorang keluarga korban Rusdiati, sejak tanggal 1 November 2018 lalu, KM Alfatah yang berisi 3 orang ABK bertolak dari dermaga Gudang Arang menuju ke perairan Kumbe untuk mencari ikan.

"Namun ketika di muara Sungai Maro, kapal mereka dihempaskan gelombang cukup besar sehingga mengakibatkan perahu terbalik dan tenggelam," kata Kamal.

Dari peristiwa itu, lanjut Kamal, satu orang ABK berhasil selamat, lantaran mendapat pertolongan dari seorang nelayan yang melintas di lokasi kejadian dengan menggunakan perahu.

"Sementara itu dua orang tidak berhasil diselamatkan dan dilaporkan hilang setelah kapal berwarna biru bergaris hijau dan putih serta bermuatan jaring itu tenggelam," pungkasnya.

Kamal menegaskan, Tim SAR sampai saat ini masih terus berupaya untuk mencari para korban. Akan tetapi, cuaca buruk di lokasi kejadian mengakibatkan pencarian hingga sore ini dihentikan.

"Pencarian akan dilanjutkan pada esok hari mengingat keadaan cuaca yang tidak mendukung. Kami doakan keduanya bisa selamat dari peristiwa ini," ujarnya.