Salin Artikel

Kompolnas Harap Polda Sulteng Belajar Tanggap Bencana dari Polda NTB

Kompolnas juga mengapresiasi penanganan gempa di Lombok oleh Polda NTB dan jajarannya, yang langsung berada di titik titik rawan saat gempa terjadi dan menjaga keamanan. 

Kompolnas juga mengapresiasi cara Polda NTB mengantisipasi penyebaran berita bohong (hoaks) di lokasi bencana, sehingga penjarahan dan penyebaran hoaks bisa dikendalikan.

Hal itu disampaikan Komisioner Kompolnas Poengky Indarti saat berkunjung ke Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) untuk memantau gelar operasi Aman Nusa II Polda NTB dalam menghadapi bencana alam, Jumat (12/10/2018) di Mapolda NTB.

Menurut dia, penanganan bencana di Lombok dan di Sulawesi Tengah baik Palu dan Donggala memang berbeda.

Perbedaannya selain karena peristiwa yang terjadi di Palu dan Donggala bukan hanya gempa, tetapi tsunami dan likuefaksi yang menyebabkan banyak korban jiwa termasuk juga aparat kepolisian yang tengah bertugas. 

"Kita turut berduka cita atas itu, banyak anggota kepolisian yang meninggal dunia, luka luka dan hilang,” kata Poengky.

Menurut catatannya, lebih dari 1.500 orang meninggal dunia akibat bencana di Sulawesi Tengah. Di tengah duka itu Poengky sangat menyayangkan ada kelompok atau pihak-pihak yang dengan tega menyebarkan hoaks atau berita bohong.


https://regional.kompas.com/read/2018/10/13/08415321/kompolnas-harap-polda-sulteng-belajar-tanggap-bencana-dari-polda-ntb

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke