Dihantam Banjir, Jembatan Penghubung di Halmahera Barat Ambruk

Kabid Bina Marga pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Halmahera Barat, Abd Hamid Yusri menjelaskan, jembatan yang ambruk menghubungkan Desa Hatebicara dan Desa Kusumadehe. 

"Kejadian ini disebabkan oleh alam (banjir). Sebab di jembatan tersebut ketika terjadi hujan dimana debit airnya cukup besar, terjadi pengikisan tanah yang menyebabkan ambruknya jembatan ini," kata Hamid.

Ia menjelaskan, sebelum ambruk dan masih retak, pihaknya sudah melakukan peninjauan dan akan membuat penelaahan untuk dianggarkan pada APBD Perubahan tahun anggaran 2018.

"Karena ini kejadian emergensi, lantaran jembatan tersebut akses protokol, jadi kami akan mengupayakan agar dapat diakomudir pada APBD-P tahun 2018," katanya lagi.

Namun, total anggaran yang dibutuhkan untuk membangun jembatan tersebut belum dapat dipastikan karena harus dilakukan pengukuran baru dan seluruh jembatan rencananya akan dibongkar total.

Kepada pengguna jalan terutama kendaraan roda dua maupun empat diimbau agar tidak lagi melewati jembatan tersebut.

Sebab tidak menutup kemungkinan bagian jembatan yang lain akan ambruk.