"Saat Menunggu Buka Puasa, Tiba-tiba Air Sungai Meluap"

“Warga desa sedang menunggu azan magrib untuk berbuka puasa, tiba-tiba saja air sungai Bolango meluap dan memasuki rumah kemarin sore,” kata Melki Amu (27), warga Desa Tupa, Kecamatan Bolango Utara, Selasa (22/5/2018).

Meluapnya Sungai Bolango ini akibat hujan lebat di wilayah hulu yang tidak tertampung badan sungai. Air kemudian dengan cepat meluber dan merendam permukiman warga.

Di Bolango Utara, setidaknya ada 3 desa yang direndam banjir, yakni Desa Tupa, Tuloa, dan dan Kopi. Sementara di Bolango Ulu diperkirakan banjir merendam perkebunan warga.

“Tidak ada korban jiwa dalam banjir ini, hanya lumpur dan kotoran yang masuk rumah menjelang buka puasa,” tutur Melki Amu.

Ketinggian air mencapai pinggang orang dewasa, sehingga merepotkan warga yang saat ini sedang menjalankan puasa Ramadhan.

Pagi ini semua warga sibuk membersihkan rumah mereka dari lumpur dan kotoran. Lumpur dan material akibat banjir juga dibersihkan di jalan dan fasilitas umum lainnya.

Sawah dan ladang warga di 2 kecamatan ini sebagian rusak akibat hantaman banjir.