Salin Artikel

Ganjar Prioritaskan Bedah Rumah untuk Veteran Perang

Rumah mereka banyak yang tak layak sehingga perlu untuk diperbaiki.

"Bedah rumah veteran ini salah satu cara menghormati jasa para pahlawan bangsa. Kami tidak bisa menghormati banyak, tapi kalau melihat rumah pejuang reyot, masak negara diam saja," kata Ganjar di sela berdialog dengan para legiun veteran perang, Minggu (20/5/2018).

Program bedah rumah untuk veteran didukung Ketua Legiun Veteran Republik Indonesia Ambarawa, Untung Sidik. Menurut Untung, bedah rumah bagi veteran adalah cara negara yang peduli kepada nasib veteran dan perlu dilanjutkan.

Di Ambarawa sendiri ada sejumlah veteran yang rumahnya telah dipugar.

"Sudah banyak rumah veteran yang dibedah. Kami sangat berterima kasih," ujar Sidik.

Rasiman (96), salah satu veteran mengaku ikut berperang melawan Belanda dan Jepang. Namun kala itu, ia hanya berperang menggunakan bambu runcing.

"Saya tidak bisa gunakan senapan. Perangnya pakai bambu runcing," ujar pria yang lahir 1927 ini.

Rekan Rasiman, Suyono Hadiwiyono (92) mengaku sedih anak bangsa banyak berkonflik sendiri. Padahal dulu, ia gigih berjuang untuk memperjuangkan NKRI, namun kini dirongrong oleh para teroris.

"Dulu kami memperjuangkan NKRI, mengapa sekarang malah tidak rukun, bahkan ada yang ingin mengganti ideologi," tukasnya.

https://regional.kompas.com/read/2018/05/20/22225391/ganjar-prioritaskan-bedah-rumah-untuk-veteran-perang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke