Jokowi Datang, Peremajaan Sawit Rakyat di Riau Dimulai

Peluncuran program ini di Riau merupakan kelanjutan dari pelaksanaan program serupa di Sumatera Selatan dan Sumatera Utara.
   
Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin menyebutkan, peremajaan sawit rakyat di Riau sangat mendesak.
   
Dari total 1,58 juta hektare luas lahan kelapa sawit rakyat di Provinsi Riau, mayoritas adalah kebun tua yang penanamannya dilakukan pada sekitar tahun 1980-an melalui Program Perkebunan Inti Rakyat-Transmigrasi (PIR-Trans).

Oleh karena itu, produktivitasnya pada saat ini menjadi rendah dan tidak diperoleh hasil yang baik.
   
Presiden Joko Widodo bertolak ke Kabupaten Rokan Hilir dengan menggunakan helikopter Super Puma TNI AU melalui Pangkalan TNI AU Roesmin Nurjadin pada pukul 08.20 WIB.
    
Jokowi tiba di helipad di lapangan sepak bola di Kelurahan Bagan Batu Kota, Kecamatan Bagan Sinembah, Kabupaten Rokan Hilir pukul 09.10 WIB dengan didampingi Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko dan Plt Gubenur Riau Wan Thamrin Hasyim. Mereka disambut Plt Bupati Rokan Hilir Jamiludin.
   
Ribuan warga Rokan Hilir juga turut menyambut kehadiran Jokowi dan rombongan. Mereka sempat beberapa kali menahan langkah karena banyaknya warga yang ingin bersalaman dan menyapa.
   
Tokoh adat setempat lalu menyematkan tanjak berupa ikat kepala, selempang dan kain pinggang berwarna kuning kepada Jokowi.

Di Kabupaten Rokan Hilir, pemerintah akan memulai peremajaan kebun sawit rakyat seluas 25.423 hektare untuk Riau di tahun 2018. 
   
Luasan tersebut tersebar di 8 kabupaten, yaitu Rokan Hulu, Rokan Hilir, Kampar, Siak, Pelalawan, Kuantan Sengingi, Indragiri Hulu dan Bengkalis.