Salin Artikel

Potensi Kalium Berjumlah Besar untuk Pembuatan Pupuk Ditemukan di Pati

Kepala Pusat Sumber Daya Mineral Batu Bara dan Panas Bumi Badan Geologi Kementerian ESDM, Iman Sinulingga, didampingi Kepala Bidang Mineral Muhamad Awaludin di Desa Medani, Kecamatan Cluwak, Rabu (25/4/2018), menyampaikan, potensi batuan pembawa kalium yang digunakan sebagai bahan baku pembuatan pupuk di Kecamatan Cluwak diketahui setelah diteliti sejak tahun 2015 hingga 2017.

Lokasi penelitiannya berada di kawasan Pegunungan Muria yang meliputi Kabupaten Pati, Kudus, dan Jepara.

Penelitian awal dilakukan di wilayah Jepara pada tahun 2015, kemudian tahun 2016 di Pati, dan tahun 2017 di Kabupaten Kudus.

Hasilnya, potensi terbesar dan kualitas cukup bagus berada di Kecamatan Cluwak, Kabupaten Pati.

Di Kabupaten Pati, tercatat ada lima blok yang potensi kandungan kaliumnya memiliki kualitas paling bagus.

Kelima blok tersebut yakni di Desa Medani, Sentul, Payak, Wedusan, dan Mojo.

Untuk memastikan kuantitas dan kualitas serta penyebaran batuan mengandung kalium di Kecamatan Cluwak, ujar Iman, saat ini dilakukan pengeboran di tiga titik yang direncanakan.

Ketiganya meliputi dua titik di Desa Medani, Kecamatan Cluwak, dan satu titik di Desa Payak, Kecamatan Cluwak.

Untuk tahap awal, lanjut dia, dilakukan pengeboran di Desa Medani dengan kedalaman sekitar 30 meter.

Hal itu, imbuh Muhamad Awaludin, untuk mempertimbangkan tingkat keekonomian dalam penambangannya nanti karena termasuk bahan galian C.

Lokasi pengeboran di Desa Medani, katanya, berada di ketinggian 490 mdpl.

"Jadi, pengeboran di tiga lokasi tersebut sebagai permodelan tiga dimensi untuk menghitung sumber dayanya lebih detail," tutur Awaludin.

Hasil pengeboran di tiga lokasi nantinya, kata dia, akan ditindaklanjuti dengan pengujian di laboratorium guna memastikan kandungan kaliumnya layak untuk dieksplorasi atau tidak.

"Kepada Pemkab Pati, kami akan rekomendasikan teknis wilayah prospek, termasuk soal lokasi penyebaran, kualitas komoditas kaliumnya dan kuantitasnya," ucapnya.

Sebelumnya, kata dia, potensi kalium di Kabupaten Pati sudah disampaikan kepada Bupati Pati, termasuk kegiatan sosialisasi juga telah dilakukan.

Dengan adanya potensi kandungan kalium cukup besar di Kabupaten Pati, kata dia, tentunya ketika dimanfaatkan secara maksimal bisa mengurangi ketergantungan bahan kalium impor.

"Potensi batuan pembawa kalium di daerah ini diharapkan bisa menjadi alternatif pengganti  pupuk kalium yang sejauh ini masih diimpor," ujar Awaludin.

Bahkan, lanjut dia, dalam beberapa tahun terakhir impor komoditas tersebut menunjukkan tren lonjakan kebutuhan.

Adanya batuan pembawa kalium di Pati diharapkan juga dapat berdampak terhadap peningkatan produktivitas pertanian sehingga pendapatan petani dan pemerintah daerah dapat meningkat dan mengurangi beban devisa negara.

https://regional.kompas.com/read/2018/04/26/09352771/potensi-kalium-berjumlah-besar-untuk-pembuatan-pupuk-ditemukan-di-pati

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke