Salin Artikel

Sempat Sesak Nafas dan Muntah, 2 Korban Gas Beracun Ijen Pulang dari RS

“Sejak kemarin Senin (26/3/2018), dua pasien yang menghirup gas beracun sudah diperbolehkan pulang, karena kondisinya sudah membaik,” ungkap Yus Deni, dokter yang menangani dua pasien itu, Selasa (27/3/2018).

Menurut Yus Deni, dari hasil diagnosa tim medis, dua pasien tersebut terpapar gas H2S atau gas belerang.

“Mereka mengalami sesak nafas dan sempat muntah-muntah. Mereka juga sempat kami rawat di ICU karena harus dilakukan observasi lebih lanjut,” katanya.

Namun dalam perkembangannya, ternyata kedua pasien semakin membaik kondisinya, akhirnya diperbolehkan pulang.

“Alhamdulillah kondisinya membaik dan kami izinkanlah pulang,” tambah Yus Deni.

Sebelumnya diberitakan, sebanyak 200 warga di Dusun Margahayu dan Watu Capil, Desa Kalianyar, diungsikan ke tempat yang lebih aman. Mereka terpaksa diungsikan karena terpapar gas beracun dari aliran sungai Kali Pait yang hulunya di wilayah Kawah Ijen.

https://regional.kompas.com/read/2018/03/27/11593751/sempat-sesak-nafas-dan-muntah-2-korban-gas-beracun-ijen-pulang-dari-rs

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke