Salin Artikel

Mengidap Kanker Lidah, Ibu Dua Anak Tak Bisa Bicara dan Mengunyah

Di tengah kesulitan ekonomi, ibu dua anak ini tidak bisa beraktivitas normal karena menderita kanker lidah.

“Bermula dari gejala sariawan, lidahnya berubah bengkak sejak tiga bulan terakhir,” kata suami Mariati, Deni, kepada Kompas.com, Selasa (30/1/2018).

Deni (37) mengatakan, gejala kanker muncul sejak enam bulan lalu. Ketika itu pengobatan dilakukan di rumah sakit setempat. Belakangan terjadi pembengkakan pada lidah yang kondisinya semakin memprihatinkan.

“Disarankan untuk menjalani operasi,” ujarnya.

Rasa kelu dan perih kini dirasakan Mariati setiap hari. Pembengkakan di lidah membuat Mariati tak bisa bicara dan mengunyah makanan.

Untuk asupan makanan, Mariati harus menggunakan selang infus yang terpasang melalui hidung.

Pengobatan Mariati terhenti sementara karena terkendala biaya.

Sang suami, Deni yang bekerja serabutan sebagai kuli bangunan belum memiliki cukup biaya untuk melakukan pengobatan rujukan ke Jakarta.

Kartu BPJS Kesehatan yang dimiliki Mariati hanya cukup untuk tanggungan pengobatan biasa.

Kini, mereka berharap adanya uluran tangan guna membantu biaya pengobatan dan transportasi untuk pengobatan rujukan.

https://regional.kompas.com/read/2018/01/30/17134891/mengidap-kanker-lidah-ibu-dua-anak-tak-bisa-bicara-dan-mengunyah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke