Salin Artikel

Hari Ibu, Ganjar Ingatkan Kasus Anak Meninggal karena Ditolak Puskesmas

Di sela peringatan hari ibu tingkat Jateng di Kabupaten Brebes, Ganjar ingin masyarakat dimudahkan dalam mengakses layanan kesehatan. Tidak boleh ada lagi masyarakat yang ditolak berobat hingga meninggal dunia.

"Kemarin sempat viral, ibu mau periksakan anaknya ditolak di Puskesmas, anaknya meninggal. Itu menjadi kritik agar kita terus membenahi layanan kesehatan. Saya minta Dinas Kesehatan agar prosedur disederhanakan," kata Ganjar, Rabu (20/12/2017).

Ganjar menghendaki administrasi kesehatan tidak perlu berbelit. Sistem pelayanan dan administrasi perlu diperbaiki agar tidak lagi menimbulkan korban di kemudian hari.

Seperti diketahui, seorang balita di Brebes diberitakan meninggal dunia lantaran ditolak pengobatannya di Puskesmas. Balita tujuh bulan bernama Icha Selfia, meninggal pada Minggu (10/12/2017).

Sebelum meninggal, sang ibu Emtiti (32) membawa putrinya berobat ke Puskesmas Sidamulya, Kecamatan Wanasari, Kabupaten Brebes. Namun pengobatannya ditolak karena alasan kelengkapan administrasi.

Pria 49 tahun ini menambahkan, perlu aksi untuk menekan angka kasus kematian bayi maupun ibu. Meski ada kasus balita meninggal, Ganjar memuji komitmen Brebes dalam menurunkan angka kematian ibu dan bayi.

"Saya apresiasi turunkan kasusnya. Dari penduduk mencapai 1,8 juta memang turun, tapi masih butuh perhatian," tambahnya.

Bupati Brebes Idza Prihati mengungkapkan, angka kematian ibu (AKI) dan anak menurun dibanding tahun sebelumnya. Pada 2016, kematian ibu tercatat 54 orang. Pada 2017 menurun menjadi 30 orang.

Sementara angka kematian bayi pada 2016 mencapai 444 bayi, turun di 2017 menjadi 321. 

https://regional.kompas.com/read/2017/12/20/20024731/hari-ibu-ganjar-ingatkan-kasus-anak-meninggal-karena-ditolak-puskesmas

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke