Salin Artikel

Diduga Bunuh Diri dengan Potasium, Nelayan Ditemukan Tewas

"Kuat dugaan keracunan karena saat dibawa ke puskesmas, pihak puskesmas menyatakan korban tewas keracunan," katanya ketika dihubungi melalui telepon selulernya, Minggu.

Sugiman mengatakan, korban pertama kali ditemukan istrinya di kamar. Awalnya memang korban sempat meminta gelas. Ia diduga bunuh diri dengan sengaja meminum potasium.

"Kami dalami kasus ini, dan saat ini kasusnya juga sudah dilimpahkan ke Polres Natuna," kata Iptu Sugiman.

Potas, begitu istilah untuk potasium di kalangan nelayan, merupakan racun yang mengandung pottasium sianida untuk menangkap ikan. Teknik menangkap ikan dengan potas dilarang. Namun sampai saat ini potas masih saja mudah dijumpai di kalangan nelayan di Subi.

Potasium sianida termasuk racun yang sangat mematikan dengan waktu reaksi antara 3-4 jam. Racun itu menyerang pembuluh darah jantung, menutup aliran darah. Bila masuk ke tubuh manusia racun itu bisa membuat seseorang kolaps dan tewas.

https://regional.kompas.com/read/2017/12/03/12533191/diduga-bunuh-diri-dengan-potasium-nelayan-ditemukan-tewas

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke