Salin Artikel

Dua Petani Demak Tersambar Petir, Satu Orang Tewas di Tempat

Kedua korban merupakan warga Dukuh Gempol, RT 04 RW 02, Desa Jatirogo, Kecamatan Bonang, Demak.

Akibat peristiwa tersebut, salah seorang petani atas nama Muklasin (50) tewas di lokasi kejadian. Sedangkan rekannya, Abdul Mukhid (55) mengalami luka lebam di kaki kiri dan gendang telinga kiri terus berdengung.

"Iya, Mas, ada dua petani tersambar petir. Kejadiannya siang tadi pukul 11.30 WIB," kata Kompol Sutomo, kepala Bagian Operasional Polres Demak, saat dikonfirmasi Kompas.com.

Pada saat kejadian, sambung Sutomo, kedua korban sedang bekerja di sawah yang tak jauh dari rumah mereka.

Meski kondisi saat itu tengah hujan, keduanya tetap nekat mengambil bibit benih padi (daut) di sawah.

"Ketika korban sedang mengambili benih padi itu, tiba tersambar petir dan keduanya terpental. Salah seorang petani, tubuh bagian atas terdapat luka bakar akibat sambaran petir dan meninggal dunia di lokasi kejadian, sedangkan satunya berhasil selamat," terangnya.

Korban pertama kali ditemukan oleh Mukayan (40), tetangga keduanya, yang kebetulan melintas di lokasi kejadian, dan menemukan korban dalam kondisi terkapar.

Kemudian ia bersama dengan petani lainnya yang berada di sekitar lokasi langsung membawa kedua korban ke rumah mereka masing-masing.

"Keluarga korban tidak mempermasalahkan kematian korban dan menerima musibah itu dengan ikhlas. Pihak keluarga korban juga membuat surat pernyataan tidak dilakukan otopsi dan proses hukum," pungkasnya.

https://regional.kompas.com/read/2017/11/30/18311041/dua-petani-demak-tersambar-petir-satu-orang-tewas-di-tempat

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke