Salin Artikel

Konsultan Proyek "Bendungan Jokowi" Ditemukan Tewas

Sebelumnya, konsultan asal Padang, Sumatera Barat, itu terseret arus sungai saat menyeberang dengan menggunakan mobil bersama enam temannya, Rabu (15/9/2017).

Jenazah korban ditemukan di Sungai Krueng Kereuto sekitar 250 meter dari lokasi mobil mereka terseret arus sungai. Selanjutnya, korban langsung dibawa ke RSUD Cut Mutia oleh mobil Emergensi PT Brantas Abipraya (Persero).

Staf PT Brantas Abipraya, Sudirman, menyebutkan korban ditemukan masih mengenakan helm dan rompi bekerja.

“Keluarga korban Palembang sudah tiba di sini. Jenazahnya kita bawa ke Rumah Sakit Umum Cut Meutia tadi. Namun, tidak ada petugas forensik di sana. Jadi, kita bawa ke Rumah Sakit Umum Zainal Abidin,” kata Sudirman.

Dia menyebutkan, jenazah akan diterbangkan lewat Bandara Sultan Iskandar Muda, Banda Aceh. Salah satu dokumen yang harus dilengkapi yaitu visum et repertum dari rumah sakit.

“Harus ada surat visum itu dari forensik. Baru bisa kita bahwa jenazahnya dengan kapal cargo ke Palembang. Ini sudah dalam perjalanan menuju Banda Aceh,” pungkasnya.

Proyek Bendungan Krueng Kereuto, Aceh Utara, diresmikan oleh Presiden Joko Widodo. Karena itu pula, masyarakat menyebutnya sebagai Bendungan Jokowi.

https://regional.kompas.com/read/2017/09/15/16404701/konsultan-proyek-bendungan-jokowi-ditemukan-tewas

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke