Salin Artikel

Merasa Ditipu Travel Umrah di Makassar, 7 Wanita Lapor Polisi

Kepala Polsekta Panakukang Kompol Dodik mengatakan, para korban melaporkan travel Nurul Al Abdas yang dulunya berkantor Jl Mirah Seruni No 31, Makassar. Ketujuh korban tersebut telah menyetorkan uang total Rp 97 juta pada tahun 2014.

Ketujuh korban tersebut dijanjikan berangkat pada tahun 2016, namun hingga kini belum diberangkatkan. Bahkan, kantor travel Nurul Al Abdas tidak berkantor di tempat itu lagi dan kini tidak diketahui keberadaannya.

"Ketujuh korban satu kelompok akan diberangkatkan promo umrah murah. Dari tujuh orang korban itu, lima orang pegawai rumah sakit di Luwu Utara dan seorang di antaranya adalah dokter. Kasus ini sementara dalam proses penyelidikan," katanya.

Saat ditanya berapa masing-masing korban menyetorkan uang, Dodik mengungkapkan Berita Acara Pemeriksaan (BAP) para korban menyetorkan uang Rp 13 juta pada tahun 2014.

"Itu pun biaya perjalanan umrah murah Rp 13 juta dibayar dua kali. Kasus ini dilaporkan para korban, setelah kantor travel Nurul Al Abdas sudah tutup. Jadi korban tidak diberangkatkan dan uang pun tidak dikembalikan," tutur Dodik.

https://regional.kompas.com/read/2017/09/05/15465751/merasa-ditipu-travel-umrah-di-makassar-7-wanita-lapor-polisi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke