Salin Artikel

Lucunya Kelakar Siswa Penerima Kartu Indonesia Pintar

Sebelum pembagian, Direktur SMP Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian dan Kebudayaan, Supriano di hadapan orangtua siswa dan murid menyebutkan bahwa dana tersebut digunakan untuk kebutuhan sekolah.

"Dananya harus dimanfaatkan untuk kebutuhan sekolah ya," kata Supriano, Kamis (24/8/2017).

Pembagian yang difasilitasi Bank BRI itu berlangsung lancar. Beberapa siswa penerima tampak tersenyum dan sumringah.

Heri salah seorang siswa penerima berkelakar di hadapan teman-temannya bahwa uang yang diterima akan dibelikannya knalpot motor balap. Rencana Heri itu tentu saja ditentang oleh siswa lain.

"Tidak boleh dibelikan seperti itu, belikan untuk keperluan sekolah," kata rekan Heri, Anto.

Anto, melanjutkan kalau Heri belikan knalpot motor uang tersebut maka Anto mengancam melaporkan ke kasir BRI agar uang tak dicairkan.

"Kalau kamu belikan knalpot saya laporkan kamu agar uangnya tidak boleh dicairkan," ancam Anto berkelakar.

Mendapatkan kelakar itu, Heri menyebutkan, sesungguhnya uang itu akan ia manfaatkan untuk membeli sepatu baru dan buku. "Lihatlah om sepatu saya sudah jelek, uang ini mau saya belikan sepatu dan buku," kata Heri pada Kompas.com.

Direktur SMP Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian dan Kebudayaan, Supriano, mengungkapkan, KIP merupakan bagian program Nawacita Presiden Joko widodo dan Jusuf Kalla.

Secara nasional ada 17,9 juta anak sekolah menerima KIP yang diberikan dalam bentuk tabungan. "Di Provinsi Bengkulu ada 23.160 siswa penerima, sedangkan di Kota Bengkulu terdapat 4.356 siswa penerima," tutupnya.

https://regional.kompas.com/read/2017/08/24/12403161/lucunya-kelakar-siswa-penerima-kartu-indonesia-pintar

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke