Salin Artikel

Cucu Main Lilin, Rumah Sumartinah Ludes Terbakar

Kepada Dinas Satpol PP dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Semarang Tajudin Noor mengatakan, sebanyak empat unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi kejadian.

"Rumah tersebut dihuni dua keluarga, ada 10 jiwa termasuk anak-anak yang tinggal di sana," kata Tajuddin dihubungi, Kamis (27/7/2017) dinihari.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, namun kerugian yang dialami pemilik rumah ditaksir mencapai Rp 150 juta.  Penghuni rumah dievakuasi ke rumah tetangga yang paling dekat. Dugaan sementara, kebakaran berasal dari sebuah lilin.

"Ada cucu menyalakan lilin di kamar, lalu ditinggal melihat TV. Api lilin menjalar ke selimut dan tempat tidur, kemudian langsung membesar," ujarnya.

Sebelum petugas datang, warga dengan alat seadanya berusaha memadamkan api yang melumat rumah berukuran 6x9 meter milik Sumartinah (65) tersebut.

Petugas sendiri sempat kesulitan mendekati lokasi kejadian lantaran jalan yang terlalu sempit. Namun selang air mobil damkar masih dapat menjangkau ke titik api dengan leluasa.

Api benar-benar bisa dipadamkan sekitar pukul 21.00 WIB atau satu setengah jam kemudian dari kejadian.

Petugas pun melakukan upaya pendinginan, sebab beberapa kali api masih sempat menyala lagi karena hembusan angin.

https://regional.kompas.com/read/2017/07/27/07380011/cucu-main-lilin-rumah-sumartinah-ludes-terbakar

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke