SOLO, KOMPAS.com - Kondisi lalu lintas di Kota Solo sudah mulai padat, kemacetan terjadi di sejumlah area perbelanjaan. Setidaknya ada 14 titik rawan kemacetan yang harus diwaspadai para pemudik yang hendak melintas di Kota Solo.
Kepadatan arus kendaraaan di sejumlah ruas jalan di Kota Solo mulai terasa pada H-1 Lebaran. Penumpukan kendaraan banyak terjadi di daerah perbatasan kota Solo dan di area perbelanjaan di dalam Kota Solo.
Menurut Kepala Seksi Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kota Solo, Ari Wibowo, petugas sudah memasang rambu, water barrier dan barikade untuk mencegah kemacetan.
"Untuk saat ini, jumlah titik kemacetan di dalam kota Solo, Jalan Slamet Riyadi khususnya, sudah menurun. Tadi sempat terjadi kemacetan di batas batas kota. Saat ini terpantau titik kemacetan berada di area perbelanjaan seperti di Pasar Gede dan Coyudan," kata Ari, Sabtu (24/6/2017).
(Baca juga: Apa Kabar Pasar Klewer yang Berjuang Bangkit Pasca-Kebakaran?)
Selain itu, Dinas Perhubungan Kota Solo menginformasikan 14 titik lokasi rawan kemacetan di Kota Solo. Titik rawan kemacetan di Kota Solo tersebut adalah:
1. Solo Square Mall di Jalan Slamet Riyadi
2. Faroka di Jalan Slamet Riyadi
3. Solo Grand Mall di Jalan Slamet Riyadi
4. Bundaran Manahan di Kota Barat
5.Pasar Nongko
6. Gillingan di Nusukan
7. Baron di Jalan Radjiman
8. Paragon di Jalan Yosodipuro
9. Simpang Joglo
10. Pasar Legi
11. Ngemplak
12. Warung Pelem di Pasar Gede
13. kawasan perbelanjaan di Coyudan
14. Sangkrah
Titik kemacetan tersebut semuanya akan terpantau melalui 51 kamera CCTV dan juga disiagakan petugas untuk segera mengurai kemacetan apabila terjadi penumpukan kendaraan.