Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apel Kebinekaan, Masyarakat Jateng Ikatkan Merah Putih di Kepala

Kompas.com - 30/11/2016, 09:55 WIB
Kontributor Semarang, Nazar Nurdin

Penulis

SEMARANG, KOMPAS.com - Masyarakat dari berbagai unsur di Jawa Tengah melakukan apel nusantara yang dipusatkan di Lapangan Simpang Lima Semarang, Rabu (30/11/2016).

Meski dalam kondisi hujan, sejumlah tokoh berorasi menyampaikan pandangannya soal kebinekaan dan kebangsaan Indonesia.

Hadir sejumlah tokoh dalam apel nusantara di antaranya Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, Kapolda Irjen Condro Kirono, Pangdam IV Diponegoro Mayjen Jaswandi, ketua MUI Jateng Ahmad Daroji, tokoh agama Habib Luthfi bin Yahya, Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi, musisi Ifan Fals, tokoh agama, tokoh masyarakat serta tokoh lainnya.

Para tokoh diberi kesempatan untuk menyampaikan orasi kebangsaan di tengah lapangan.

Apel nusantara bersatu di Jateng sendiri diguyur hujan ringan sejak pagi hari. Apel sendiri diikuti ditujukan untuk membangkitkan semangat dan jiwa nasionalisme Indonesia.

Apel juga sebagai wahana komunikasi antar komponen bangsa, serta lapisan masyarakat. Oleh karenanya, seluruh peserta memasang ikat kepala merah putih.

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo misalnya menjadi orator pertama. Di awal orasinya, dia minta agar dasar negara tidak diutak-atik. Dasar negara seperti Pancasila sudah final.

"Pancasila sebagai konsensus nasional sudah final. Yang miskin, belum hidup layak terus dipikirkan, kenapa harus kembali lagi," kata dia.

Selain di Kota Semarang, apel Nusantara Bersatu juga digelar di berbagai kota di Jateng dan Daerah Istimewa Yogyakarta.

"Apel nusantara bersatu juga dilakukan di Banyumas, Yogyakarta dan Surakarta," ujar Kepala Penerangan Kodam IV Kolonel Dwi Endro Sasongko.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com