Siswi Peraih Perak Karate Internasional Disambut Meriah dengan Acara Tradisional

POLEWALI MANDAR, KOMPAS.com - Nurfatika, atlet karate peraih medali perak dalam International Basel Open Master 2016 di Swiss pekan lalu disambut meriah saat kembali di Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat, Kamis (22/9/2016).

Siswi SMP Negeri 3 Polewali Mandar itu tampak selalu tersenyum sambil memegang medali di tangan kanannya.

Sementara itu, ribuan warga, pejabat, dan teman-teman sekolahnya tampak bergembira menyambut kepulangan Atika dalam acara yang dikemas secara tradisional tersebut.

Begitu tiba di kota tersebut, Atika diarak keliling kota. Sambil menunggang sayyang pattudu atau kuda yang pandai menari dan  diiringi tabuhan musik rebana, Atika diarak keliling kota hingga tiba di sekolahnya.

Di depan pintu gerbang sekolah, Atika langsung disambut oleh Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Polewali Mandar Andi Parial Patalangi, pengurus sekolah, serta kawan-kawannya.

Atika sempat mendemonstrasikan kemampuan bela dirinya. Kepada wartawan, ia mengatakan sangat bangga bisa meraih perak.

"Saya sendiri tak menyangka bisa meraih medali perak soalnya lawan-lawan saya umumnya memiliki postur tubuh yang lebih besar," kata dia.

Ia berjanji akan terus giat berlatih agar bisa berprestasi lebih baik.

Sementara itu, Andi Parial mengapreasiasi keberhasilan atika. Ia berharap akan banyak lagi siswa berprestasi Atika.

Ia mengatakan, pemerintah Kabupaten Polewali Mandar akan memberikan bonus kepada Atika atas keberhasilan itu.

"Namun, belum diketahui bentuk bonus yang akan diberikan apakah dalam bentuk uang atau lainnya," kata dia.